sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Seret, realisasi penerimaan pajak per April turun 3,09%

Turunnya penerimaan pajak disebabkan pandemi Covid-19 yang mengganggu sektor usaha.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Rabu, 20 Mei 2020 21:35 WIB
Seret, realisasi penerimaan pajak per April turun 3,09%

Kementerian Keuangan mencatat realisasi penerimaan pajak sepanjang tahun ini hingga April 2020 hanya mencapai Rp376,67 triliun. Realisasi ini terkontraksi sebesar 3,09% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan turunnya penerimaan pajak disebabkan pandemi Covid-19 yang mengganggu sektor usaha serta berbagai relaksasi pajak yang diberikan pemerintah.

"Kemampuan kami dalam mengumpulkan pajak berkurang karena ada penurunan ekonomi pada bulan ini dan diperkirakan bulan depan masih akan melemah lagi," katanya dalam video conference APBN Kita, Rabu (20/5).

Kontraksi pajak terutama berasal dari turunnya penerimaan Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 5,69% menjadi Rp241,53% dibandingkan dengan periode yang sama di 2019. Dari total PPh, penerimaan pajak migas turun paling dalam yakni 21,3% menjadi Rp15,01 triliun. Sementara realisasi penerimaan PPh dari nonmigas mencapai Rp226,52 triliun atau turun 3,17% ketimbang tahun sebelumnya. 

Sponsored

Di sisi lain, kinerja positif ditunjukkan penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) yang mencapai Rp132,82 triliun atau tumbuh 1,88% dari tahun lalu. Moleknya kinerja PPN dan PPnBM tidak lepas dari kinerja positif Penerimaan PPN Dalam Negeri (PPN-DN) yang mengalami peningkatan Rp7,05 triliun atau 10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp76,93 triliun.  

"Kinerja positif ini salah satunya disebabkan oleh masih kuatnya transaksi penyerahan barang dan jasa dalam negeri, terutama pada kuartal I-2020," ujar Suahasil.

Sementara itu, untuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dan pajak lainnya realisasinya mencapai Rp2,32 triliun atau tumbuh sebesar 4,9% dari tahun lalu. 

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid