Sri Mulyani ungkap tantangan jelaskan level PPKM ke masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterbukaan informasi ke publik tidak semudah memberikan tabel data ke masyarakat. Menurutnya, saat ini keterbukaan informasi saja tidak mencukupi.

"Kita harus bekerja jauh lebih keras lagi untuk menjelaskan, kadang mengedukasi, memberikan bukti. Kadang kita harus memberikan ilustrasi, demonstrasi apa yang disebut informasi tadi," kata Sri Mulyani, Selasa (3/8).

Dia mencontohkan, dalam Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 4 level membutuhkan penjelasan teknis dan tidak mudah. Menurutnya, pemerintah harus bisa menjelaskan dengan detail kebijakan apabila suatu daerah ditetapkan menjalankan PPKM level 4.

Menurutnya, masyarakat luas tidak selalu memiliki kapasitas memaham fakta dan data secara mudah. Hal ini menjadi suatu tantangan.

Selain itu, berita-berita hoaks yang beredar di masyarakat juga semakin menyulitkan pemerintah untuk menjelaskan program penanganan pandemi Covid-19.

"Umpan balik publik begitu cepat dengan adanya media sosial. Institusi publik tidak hanya sekedar terbuka informasinya, karena pada akhirnya keterbukaan informasi tujuannya rakyat percaya apa yang dilakukan pemerintah dan yang dilakukan sesuai untuk kepentingan publik, bukan untuk kepentingan pejabatnya," ucap dia.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini pun menyebut keterbukaan bukan tujuan akhir. Akan tetapi sistem yang terbuka itu bisa menjadi sarana agar sistem politik demokrasi tetap bisa mendapat kepercayaan rakyat dan tetap dipercaya publik.