sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Suzuki Indonesia setop produksi dua pekan akibat Covid-19

Suzuki Indonesia menghentikan produksi selama dua pekan di tiga pabrik.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Jumat, 03 Apr 2020 15:23 WIB
Suzuki Indonesia setop produksi dua pekan akibat Covid-19

Suzuki Indonesia menghentikan sementara kegiatan produksi untuk mencegah penularan Covid-19. President Director PT Suzuki Indomobil Motor atau PT Suzuki Indomobil Sales, Seiji Itayama, mengatakan hal tersebut dilakukan juga untuk menjaga kesehatan karyawan selama pandemi coronavirus masih terjadi.

“Saat ini yang menjadi prioritas utama kami adalah kesehatan seluruh elemen perusahaan. Untuk alasan tersebut, Suzuki akan menghentikan sementara kegiatan produksi di pabrik sebagai salah satu upaya melindungi karyawan,” kata dalam keterangan resmi, Jumat (3/4).

Penghentian sementara kegiatan produksi tersebut akan berlangsung selama dua pekan, mulai dari 13 April 2020 hingga 24 April 2020 di tiga lokasi pabrik Suzuki, yaitu di Cakung, Tambun, dan Cikarang. 

"Meski begitu, Suzuki tetap akan memberikan upah secara penuh kepada karyawan yang sementara tidak bekerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujarnya.

Di samping itu, dia mengatakan pihaknya tetap akan memberikan layanan after sales kepada pelanggan yang ingin melakukan perawatan pada kendaraannya.

“Karena di saat seperti ini, justru kami harus memberikan hal positif kepada masyarakat agar tetap tenang, termasuk dalam merawat kendaraan. Saya pastikan layanan after sales Suzuki akan tetap berjalan di masa yang berat ini,” tambahnya.

Untuk itu, meski diam di rumah, pelanggan tetap bisa mengakses layanan Suzuki melalui Halo Suzuki di nomor 0800-1100-800. Di Halo Suzuki, pelanggan bisa mendapatkan layanan Home Service. 

Namun, apabila kendaraan terpaksa harus dibawa ke bengkel, pelanggan bisa meminta layanan Pick Up Service. Layanan SERA (Suzuki Emergency Roadside Assistance) pun tetap beroperasi 24 jam serta bengkel dan diler tetap buka seperti biasa. 

Sponsored

"Tentu semua layanan tersebut dilakukan dengan memenuhi standar langkah pencegahan Covid-19," ucapnya.

Berita Lainnya
×
tekid