sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tingkatkan wisman, Indonesia pasang iklan di bus-bus Australia

Ini bukan yang pertama. Sebelumnya, Wonderful Indonesia sudah dikenalkan di London, Inggris.

Tito Dirhantoro
Tito Dirhantoro Rabu, 21 Nov 2018 06:30 WIB
Tingkatkan wisman, Indonesia pasang iklan di bus-bus Australia

Demi meningkatkan wisatawan mancanegara, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata memasang iklan logo Wonderful Indonesia di sejumlah bus-bus tingkat di Australia. Terutama bus-bus untuk jurusan City-Mona Vale Sydney, Australia.

Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata, Ni Wayan Giri Adnyani, mengatakan pihaknya membenarkan memanfaatkan bus tingkat di Sydney, Australia sebagai tempat media pemasaran logo Wonderful Indonesia.

“Ini bukan yang pertama kita lakukan. Sebelumnya, stiker Wonderful Indonesia sudah kita kenalkan pada masyarakat London, Inggris. Responnya cukup baik, untuk itu kita lanjutkan di Sydney,” Ni Wayan Giri di Jakarta.

Selain memasang logo Wonderful Indonesia, kata Ni Wayan, pihaknya juga akan memasang gambar-gambar destinasi yang popular di Tanah Air. Cara ini menurutnya cukup efektif karena para penumpang bisa melihat langsung promosi tersebut.

Pemasangan iklan wisata Indonesia tak hanya di bus tingkat, Wonderful Indonesia juga muncul di Digital Billboard Entrance Sydney Domestic Airport. Destinasi yang ditampilkan di dalamnya adalah Candi Borobudur dan Pink Beach.

"Ini diharapkan akan semakin membuat orang-orang Sydney terpukau dan tertarik melihat keindahan alam yang dimiliki Indonesia. Apalagi, bandara menjadi tempat yang cukup strategis untuk promosi wisata," ujarnya.

Menurut Ni Wayan, Sydney dipilih karena menjadi kota terbesar di Australia. Dengan demikian diharap bisa membuat Wonderful Indonesia menjadi pusat perhatian warga setempat. 

“Terlebih, 'full wrap' yang ditampilkan juga sangat menarik," katanya.

Sponsored

Kemenpar pun terus berupaya menampilkan gambar-gambar destinasi di Indonesia itu dengan semenarik mungkin agar tidak hanya enak dipandang, tapi juga banyak yang dijadikan objek untuk berfoto para warga yang melihat atau menaiki bus-bus tersebut.

“Pemilihan bus tingkat sebagai tempat untuk promosi Wonderful Indonesia kami harap tepat. Karena banyak warga Sydney yang menggunakan transportasi umum ini untuk berpergian. Jadi, Wonderful Indonesia bisa makin dilirik banyak orang,” katanya.

Target Kunjungan Wisman

Sementara itu, Menteri Pariwisata, Arief Yahya, menuturkan promosi luar negeri menjadi hal penting yang harus ditingkatkan. Ini sejalan dengan target kunjungan wisman tahun 2018 sebanyak 17 juta. Pariwisata Indonesia harus diperkenalkan dengan materi promosi yang menarik dan tampilan maksimal.

Selama ini, kata Arief, Inggris dan Australia adalah dua negara yang mempunyai potensi besar dalam hal kunjungan wisata. Khusus Uni Eropa, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia sepanjang tahun 2017 mencapai lebih dari 1 juta orang.

"Inggris tercatat sebagai penyumbang wisatawan terbesar, hampir di angka 400 ribu wisman. Karena itu, kita harus lebih gencar menggarap pasar Inggris melalui berbagai promosi wisata, termasuk Australia,” kata Arief. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid