sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Totalindo Eka Persada memperoleh kontrak baru senilai Rp58,8 miliar

Pengerjaan proyek pemerintah bukan yang pertama kali dilakukan, di mana sebelumnya perseroan dipercaya mengerjakan proyek pemerintah.

 Ratih Widihastuti Ayu Hanifah
Ratih Widihastuti Ayu Hanifah Jumat, 26 Nov 2021 14:02 WIB
Totalindo Eka Persada memperoleh kontrak baru senilai Rp58,8 miliar

PT Totalindo Eka Persada Tbk. (TOPS) memperoleh kontrak baru senilai Rp58,8 miliar dari pembangunan gedung dan sarpras (sarana dan prasarana) Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC), Kalimantan Selatan pada 23 November 2021.

Berdasarkan keterbukaan informasi perseroan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (26/11), penandatanganan perjanjian pembangunan gedung dan sarpras (sarana dan prasarana) ini telah dilakukan oleh Direktur PT Totalindo Eka Persada Tbk. Salomo Sihombing, bersama dengan Moh. Fuad, SH, Kepala Seksi Bantuan Hukum yang bertindak selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kanwil DJBC Kalimantan Selatan.

Direktur PT Totalindo Eka Persada Tbk. Salomo Sihombing mengatakan, pengerjaan proyek pemerintah bukan yang pertama kali dilakukan, di mana sebelumnya perseroan dipercaya mengerjakan proyek pemerintah, antara lain, Proyek Rumah Susun Nagrak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Proyek Kantor Pusat Pemulihan Aset Kejaksaan Agung Republik Indonesia dan Rusun Polri Jalan Wijaya (16LT), Jakarta.

“Kami bersyukur masih dapat dipercaya dengan kualitas terbaik kami untuk mengerjakan proyek- proyek Pemerintah dan turut serta berkontribusi dalam pembangunan di tanah air. Dengan semangat nasionalisme dan kebangsaan untuk turut serta membangun Negeri, Totalindo selalu berupaya memberikan kualitas yang terbaik serta menjaga kepercayaan dari pelanggan kami, termasuk pemerintah,” ujar Salomo Sihombing, Jumat (26/11).

Perseroan masih akan mengikuti proses tender dengan pipeline senilai Rp1 triliun sampai dengan akhir tahun ini dan optimis akan mendapatkan beberapa proyek baru menjelang penutupan akhir 2021. Salah satu langkah strategis perseroan untuk mendapatkan kontrak baru adalah dengan membuka kantor cabang di Batam sebagai pilot project dan akan membuka kantor cabang lain, salah satunya di wilayah Kalimantan.

Diketahui, perusahaan ini berdiri pada 1996, pendiri Totalindo memulai perjalanannya dengan menyelesaikan Mal Taman Anggrek sebagai proyek perdananya. Komplek tersebut merupakan proyek superblok terbesar di Asia Tenggara pada saat itu. 

Dengan pengalaman lebih dari dua dekade terus berupaya menerapkan komitmen, integritas, serta dedikasi sebagai nilai-nilai dasar Perseroan, yaitu percaya, inovasi yang berkelanjutan serta tata kelola perusahaan yang baik berperan penting dalam menjadikan sebagai perusahaan konstruksi yang terkemuka. 

Hingga kini, Totalindo memiliki kurang lebih 1700 orang karyawan yang telah dipercaya untuk membangun hotel, mal, dan perkantoran seperti Kota Kasablanka 3, Capital Place and Four Seasons, Basura City, New World Grand Bali Resort, Podomoro City Deli Medan dan Kalibata City dengan 18 Tower yang dibangun dalam waktu bersamaan.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid