Tampung anak jalanan, Pemkot Makassar akan bangun Pondok Sosial

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar akan membangun penampungan anak jalanan (anjal), gelandangan dan pengemis (gepeng). Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi, mengatakan penampungan dengan nama Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) ini diperkirakan membutuhkan Rp10 miliar.

"Ini lagi tahap lahannya sih, pencarian lahannya sudah ada. Insyaallah pembangunannya itu 2023," katanya, Selasa (14/6).

Pembangunan tempat penampungan ini akan dilakukan di Kecamatan Maros. Pihaknya juga menyiapkan lokasi lainnya yang saat ini masih dalam proses verifikasi yakni Kecamatan Mandai dan Moncongloe.

Fatwa menjelaskan pihaknya telah membentuk tim penertiban anjal dan gebeng yang melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni Dinas Sosial, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Dinas Perhubungan dan Satpol PP, Dinas Perpustakaan, Dinas Pendidikan, dan Dinas Kebudayaan.

"Kita berharap anjal gepeng ini bukan cuma kita tertibkan, penertiban, besok datang lagi. Yang diharapkan itu sudah tidak turun lagi, sudah tidak ada lagi, bagaimana caranya biar mereka tidak kembali lagi ke jalan," terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Makassar, Aulia Arsyad mengatakan Liponsos masuk dalam program prioritas Pemkot Makassar untuk pembinaan anjal dan gepeng. Ia mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan pembebasan lahan pembangunan.

"Pembebasan lahan untuk pembangunan Liponsos, dan tahun ini juga sudah ada persiapan untuk perencanaannya," terangnya.