Pemkot Makassar beri insentif Idulfitri pekerja keagamaan

Sebanyak 4.700 pekerja di bidang keagamaan Kota Makassar menerima insentif menjelang Hari Raya Idulfitri dari pemkot. Insentif yang diberikan rata sebesar Rp1 juta setiap orang.

"pemerintah mengalokasikan Rp6 miliar untuk pembayaran insentif, namun khusus yang akan disalurkan sebelum Lebaran ini sebesar Rp4,6 miliar," ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Makassar, Moh Syarief.

Syarief merinci jumlah pekerja yang mendapatkan insentif ini yakni imam masjid 1.300 orang, guru mengaji 1.997 orang, pemandi jenazah 850, mubalig 300 orang dan penghafal Al-Qur'an 300 orang.

"Mereka juga seluruhnya diberikan BPJS Ketenagakerjaan mulai bulan 1 sampai 12, dan ini bukan hanya pekerjaan keagamaan muslim, non-muslim, Kristen dan Hindu juga semua merata," imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto yang biasa disapa Danny mengharapkan insentif beserta tunjangan BPJS Ketenagakerjaan ini mampu menjamin gala risiko pekerjaan keagamaan.

"Kami wujudkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, seluruh guru mengaji, pemandi jenazah, imam masjid, dan pekerja renta sudah didaftarkan masuk BPJS TK," pungkasnya.