sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pastikan stok minyak goreng, Pemprov dan DPRD Kaltim sidak pasar modern

"Kebutuhan minyak goreng di Kaltim hanya 455 ton per bulan. Stok minyak goreng cukup," kata Simorangkir.

Kartiko Bramantyo Dwi Putro
Kartiko Bramantyo Dwi Putro Rabu, 23 Mar 2022 13:17 WIB
Pastikan stok minyak goreng, Pemprov dan DPRD Kaltim sidak pasar modern

Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama Komisi II DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pasar modern untuk memastikan stok minyak goreng aman menjelang Bulan Ramadan, Selasa (22/3). Fungsional Analisis Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop) Kaltim, Halasan Simorangkir mengatakan stok minyak oreng lebih dari 3.200 ton.

"Kebutuhan minyak goreng di Kaltim hanya 455 ton per bulan, Jadi, stok minyak goreng itu cukup," kata Simorangkir, Selasa (22/3), dikutip dari diskominfo.kaltimprov.go.id.

Simorangkir menjelaskan, sidak dilakukan untuk memastikan stok minyak goreng terdistribusi dengan baik. Pihaknya bersama Komisi II DPRD melakukan sidak di Lotte Mart, Indogrosir, dan sejumlah tempat usaha di Kota Samarinda.

Dirinya memastikan ketersediaan minyak goreng cukup selama dua bulan stengah. Menurut Simorangkir, kelangkaan minyak goreng yang terjadi beberapa waktu lalu disebabkan pembelian secara berlebihan atau panic buying masyarakat.

Sponsored

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono mengatakan, dari hasil sidak dipastikan stok minyak hingga sejumlah bahan kebutuhan pokok lain aman. Hal itu dibuktikan dengan hasil pengamatan langsung di pusat grosir dan sejumlah tempat usaha milik warga.

"Dari hasil sidak kami hari ini, semua bahan pokok khususnya minyak goreng sebenarnya masih aman dan itu stoknya banyak, hanya saja harganya cukup tinggi karena mengikuti mekanisme pasar," tuturnya.

Berita Lainnya
×
tekid