sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Cegah banjir di Samarinda, Pemprov Kaltim terus normalisasi Sungai Karang Asam Besar

Target normalisasi pada tahun ini fokus pada segmen sekitar Pasar Kedondong dengan panjang 1,5 km.

Muhammad Wahid Aziz
Muhammad Wahid Aziz Senin, 06 Feb 2023 11:43 WIB
Cegah banjir di Samarinda, Pemprov Kaltim terus normalisasi Sungai Karang Asam Besar

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus menormalisasi Sungai Karang Asam Besar untuk mencegah banjir di Kota Samarinda. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR Pera) Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda mengatakan, saat ini panjang sungai yang dinormalisasi mencapai 7,5 kilometer (km).

"Dampak dari penanganan normalisasi sungai tersebut cukup signifikan, yakni daerah di wilayah Kelurahan Lok Bahu yang kerap menjadi langganan banjir akibat limpasan Sungai Karang Asam Besar mulai kering,” kata Aji dalam keterangannya, Minggu (5/2).

Aji menjelaskan, normalisasi Sungai Karang Asam Besar sudah dilakukan sejak 2020. Total target awal normalisasi yang direncanakan mencapai 9 km, sehingga tahun ini pihaknya tinggal mengerjakan 1,5 km.

“Dari total 9 km, telah dilaksanakan normalisasi sepanjang 7,5 km. Sisa pekerjaan sepanjang 1,5 km akan diselesaikan tahun ini (2023),” jelasnya.

Aji juga merinci jumlah anggaran yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi Kaltim setiap tahunnya untuk normalisasi Sungai Karang Asam Besar. Pada 2020, pihaknya mengalokasikan Rp1,8 miliar. Kemudian pada 2021 sebesar Rp8,4 miliar dan 2022 dialokasikan Rp2,5 miliar.

"Tahun 2023, rencana anggaran kita siapkan Rp1,5 miliar untuk normalisasi Sungai Karang Asam Besar," imbuhnya.

Lebih lanjut Aji mengatakan, target normalisasi pada tahun ini fokus pada segmen sekitar Pasar Kedondong. Diharapkan kegiatan ini mampu mencegah banjir di lokasi tersebut.

“Semoga sudah tidak terdapat genangan banjir di wilayah tersebut nantinya,” pungkas Aji.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid