Wagub Kaltim dorong perusahaan bantu masyarakat tidak mampu

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) bersama SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi (Kalsul) menyalurkan 1.247 paket bantuan bahan pokok penting (Bapokting) kepada masyarakat tidak mampu, penyandang disabilitas, dan lanjut usia (Lansia) di Kota Samarinda.

Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, Hadi Mulyadi mengatakan, pihaknya mendorong seluruh perusahaan untuk peduli membantu masyarakat tidak mampu agar tidak ada lagi kemiskinan.

"Saya berpesan, jika seluruh perusahaan pertambangan maupun migas, tak terkecuali dalam binaan SKK Migas semua wajib peduli kepada masyarakat tak mampu. Jika itu terjadi, maka tak ada rakyat miskin," tegas Hadi Rabu (27/4).

Hadi berharap, bantuan yang diberikan perusahaan tidak berhenti hanya Bapokting, melainkan bantuan pendidikan dan kesehatan, sehingga tercipta kesejahteraan masyarakat.

“Terima kasih SKK Migas, semoga bantuan ini semakin ditingkatkan jumlahnya,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kaltim, HM Agus Hari Kesuma meminta perusahaan di Kaltim benar-benar memperhatikan masyarakat tidak mampu dengan memberikan bantuan dalam jumlah besar. Menurutnya, masih ada ribuan masyarakat tidak mampu dan Lansia.

"Karena, jujur ribuan masih ada masyarakat kurang mampu dan lansia jika ditotalkan. Jadi, kalau bisa tahun depan jangan hanya ratusan penerima, tapi ribuan," pungkasnya.