sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Akses wartawannya dicabut, CNN gugat Gedung Putih

Gedung Putih mencabut akses masuk bagi wartawan CNN Jim Acosta setelah pria itu terlibat adu argumen dengan Trump.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Rabu, 14 Nov 2018 14:16 WIB
Akses wartawannya dicabut, CNN gugat Gedung Putih

CNN melayangkan gugatan terhadap Donald Trump dan sejumlah orang dekat sang presiden. Tuntutan diajukan terkait dengan dicabutnya akses masuk wartawan mereka, Jim Acosta, ke Gedung Putih. 

"Ini adalah kasus yang sangat, sangat penting," ungkap pengacara terkenal Ted Olson, yang mewakili CNN. "Kali ini yang Acosta yang jadi korban, namun ini bisa terjadi pada jurnalis atau politikus mana pun."

Hakim yang menangani kasus ini telah menjadwalkan sidang pada Rabu pukul 15.30 waktu setempat.

Tim kuasa hukum meminta hakim untuk segera memulihkan kredensial pers Acosta. Mereka meyakini bahwa pemerintahan AS telah bersikap inkonstitusional.

Acosta dilarang masuk ke Gedung Putih per Rabu (7/11) setelah dia terlibat adu argumen dengan Trump dalam sebuah konferensi pers dan hingga kini larangan tersebut belum dicabut. Pria usia 47 itu adalah kepala koresponden CNN di sana.

Merespons gugatan, Sekretaris Pers Gedung Putih Sarah Huckabee Sanders, salah satu dari enam terdakwa dalam kasus ini mengatakan pada Selasa (13/11) bahwa langkah CNN tidak lebih dari upaya mencari panggung. Dia menegaskan, pihaknya akan gigih membela diri dalam menghadapi gugatan ini.

Sanders mengkritik Acosta dengan menyebutnya tidak profesional dan memonopoli mikrofon selama konferensi pers pekan lalu.

Acosta sendiri merupakan salah satu reporter paling agresif. Dalam konferensi pers pekan lalu, Acosta dan Trump bertukar retorika soal imigran dan kemudian Acosta mencoba mengubah topik serta bertanya pertanyaan ketiga, yakni soal investigasi Penyelidik Khusus Robert Mueller.

Sponsored

Ketika Trump menolak mereposns pertanyaannya dan menunjuk reporter lain, seorang pegawai magang Gedung Putih mencoba mengambil mikrofon yang dipegang Acosta. Namun dia menolak menyerahkannya.

Kendati demikian, Acosta sempat melempar pertanyaan sebelum akhirnya merelakan mikrofonnya ke petugas magang tersebut.

Klaim Gedung Putih

Dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan penangguhan surat izin Acosta, Sanders mengatakan bahwa pemerintah "tidak akan pernah menolerir tindakan seorang wartawan yang meletakkan tangannya pada seorang wanita muda yang hanya mencoba melakukan pekerjaannya sebagai magang Gedung Putih." 

Meski demikian, video dari konferensi pers tersebut menunjukkan bahwa Acosta tidak menyalahgunakan petugas magang Gedung Putih. Acosta bahkan berkata "maafkan saya, bu" ketika dia mempertahankan mikrofon.

Untuk mendukung pandangannya, Sanders mentwit sebuah klip video distorsi dari konferensi pers tersebut, yang tidak menunjukkan insiden itu secara utuh. Video yang sama telah diposting oleh InfoWars dua jam sebelumnya. 

InfoWars adalah perusahaan media sayap kanan dengan sejarah mengunggah konten kebencian dan teori konspirasi.

Dua hari kemudian, Trump sendiri melemparkan keraguan atas pernyataan Sanders. Trump mengatakan Acosta "bersikap tidak baik pada wanita muda itu," tetapi "Saya tidak mencegahnya untuk itu." Kemudian, Trump mengeluh tentang perilaku Acosta secara lebih umum.

Belakangan, Gedung Putih mengubah narasi peristiwa tersebut. Sanders tidak lagi mengklaim bahwa Acosta meletakkan tangannya di pegawai magang. Pernyataannya pada Selasa (13/11) mengatakan dia "secara fisik menolak untuk menyerah" mikrofon.

Sanders melanjutkan dengan mengatakan bahwa "ini bukan pertama kalinya reporter ini (Acosta) secara tidak tepat menolak untuk memberi kesempatan kepada wartawan lain." 

Dia menambahkan: "Jika tidak ada tindakan pada perilaku semacam ini, itu menghambat kemampuan presiden, staf Gedung Putih, dan anggota media untuk berinteraksi." Jadi, itulah alasan baru atas pencabutan kartu persnya.

Bagaimana dengan reporter CNN lainnya?

Penangguhan akses masuk ke Gedung Putih hanya berlaku untuk Acosta. Sementara, reporter CNN lainnya, produser dan jurnalis foto yang ditugaskan di Gedung Putih dapat bertugas seperti biasanya. (CNN)

Berita Lainnya
×
tekid