sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

AS: Rusia uji coba rudal antisatelit

Uji coba rudal antisatelit oleh Rusia dilaporkan terjadi pada Rabu pagi.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Kamis, 16 Apr 2020 12:43 WIB
AS: Rusia uji coba rudal antisatelit

Militer Amerika Serikat mengumumkan bahwa Rusia melakukan uji coba rudal antisatelit pada Rabu (15/4), menyebutnya sebagai contoh ancaman yang dihadapi AS di angkasa luar.

Langkah Rusia terjadi ketika sejumlah pihak mengatakan bahwa angkasa luar akan semakin menjadi domain penting peperangan, dengan AS dan sejumlah negara lain seperti Rusia dan China meningkatkan postur militer mereka di orbit Bumi rendah dan dekat Bulan.

Para ahli telah menyatakan bahwa senjata antisatelit yang menghancurkan target mereka menimbulkan bahaya angkasa luar dengan menciptakan awan fragmen yang dapat bertabrakan dengan benda lain, berpotensi memicu reaksi berantai proyektil melalui orbit Bumi.

"AS siap dan berkomitmen untuk mencegah agresi dan membela negara, sekutu kami, dan kepentingan AS dari tindakan bermusuhan di luar angkasa," ujar Jenderal John Raymond, komandan Komando Angkasa Luar.

Raymond menambahkan, "Uji coba tersebut adalah bukti dari pembelaan munafik Rusia atas proposal pengendalian senjata angkasa luar ... sementara jelas mereka tidak berniat menghentikan program senjata counterspace mereka."

Uji coba dilaporkan terjadi pada Rabu pagi waktu setempat dan menurut analis tidak terlihat bahwa sistem rudal bergerak menargetkan satelit apapun di angkasa luar.

Proyeksi analis menyebutkan bahwa yang diuji adalah sistem rudal antisatelit Nudol baru, yang diluncurkan dari Plesetsk Cosmodrome, sekitar 800 km di utara Moskow.

Militer AS disebut semakin tergantung pada satelit untuk menentukan apa yang dilakukannya di darat termasuk memandu amunisi dengan laser dan satelit serta menggunakan aset tersebut untuk memantau peluncuran rudal dan melacak pasukannya.

Sponsored

AS dan China telah melakukan uji coba senjata antisatelit serupa. Pada Maret, India meluncurkan uji coba rudal antisatelit terbaru terhadap satelit di orbit Bumi rendah, menciptakan medan reruntuhan yang fragmennya terus mengorbit Bumi hingga hari ini.

Sumber : Reuters

Berita Lainnya
×
tekid