AS tambah donasi 1,5 juta dosis vaksin Moderna ke Indonesia

Senator Amerika Serikat Tammy Duckworth mengumumkan bahwa pada Senin (12/7), AS akan mengirimkan donasi 1,5 juta dosis vaksin Moderna untuk Indonesia. 

Dikutip dari keterangan resmi Kedutaan Besar AS di Indonesia, pengiriman tersebut merupakan tambahan dari tiga juta dosis vaksin Moderna yang diumumkan pemerintahan Presiden Joe Biden akhir pekan lalu.

Pengiriman terbaru menggenapkan total donasi vaskin AS untuk Indonesia menjadi 4,5 juta dosis. 

Duckworth sempat tinggal di Indonesia pada masa kecilnya, sebelum dia mengabdi pada Komponen Cadangan Militer AS selama 23 tahun. Kini dia menjabat sebagai salah satu anggota Komite Angkatan Bersenjata Senat AS (SASC) dan baru-baru ini memimimpin kunjungan delegasi Kongres AS ke Taiwan.
  
"Hari ini, saya senang sekali mengumumkan bahwa AS mengirimkan 1,5 juta dosis vaksin untuk Indonesia yang tengah menghadapi peningkatan tajam kasus dan kematian akibat Covid-19," jelas Duckworth dalam pernyataannya.

Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa donasi vaksin tersebut melengkapi tiga juta dosis yang dikirimkan pekan lalu ke Indonesia,

Duckworth menegaskan bahwa tidak ada satu bangsa yang bisa benar-benar aman dari Covid-19 hingga seluruh dunia dipastikan bebas dari pandemik.

"Maka itu, kita harus bekerja sama untuk menyelamatkan nyawa dan membantu mengakhiri pandemik ini di mana pun," lanjutnya.

Dalam pernyataannya, Duckworth berjanji akan terus bekerja secara erat dengan pemerintah Indonesia untuk mendukung masyarakat Indonesia dan memastikan bahwa mereka menerima dosis vaksin yang aman dan efektif, serta bantuan internasional yang dibutuhkan untuk keluar dari pandemik Covid-19.

Pekan lalu di Washington, AS, Senator Duckworth berbicara dengan Kuasa Usaha Ad Interim RI untuk AS Iwan Freddy Hari Susanto, yang merupakan pejabat tertinggi di Kedutaan Besar Indonesia di AS.

Keduanya menggarisbawahi komitmen pemerintah AS terhadap masyarakat Indonesia dalam upaya menghadapi kasus dan kematian Covid-19 yang baru-baru ini meningkat secara tajam. 

Dalam perbincangan tersebut, keduanya juga mendiskusikan upaya berlanjut dari pemerintah AS untuk meningkatkan bantuan bagi tanggap Covid-19 Indonesia secara lebih luas, yang mencakup lebih dari US$14,5 juta dalam bentuk bantuan langsung Covid-19.

Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) juga memberikan dukungan dengan menyediakan edukasi kesehatan bagi publik, melatih ribuan tenaga kesehatan, serta mendanai situs web informasi Covid-19.

Selain itu, Kedubes AS memaparkan bahwa Washington juga telah mendonasikan alat tes Covid-19, 1.000 ventilator, serta hampir 2.000 fasilitas cuci tangan bagi Indonesia.