sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Biden susun tim kontra Covid-19

Menurut Johns Hopkins University, lebih dari 282.000 warga AS telah meninggal akibat Covid-19.

Valerie Dante
Valerie Dante Selasa, 08 Des 2020 11:49 WIB
Biden susun tim kontra Covid-19

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengumumkan anggota kunci tim kesehatannya pada Senin (7/12). Jaksa Agung California, Xavier Becerra, terpilih untuk memimpin tanggapan pemerintah terhadap Covid-19 sebagai Menteri Kesehatan.

Jika dikonfirmasi oleh senat, Becerra akan menjadi warga etnis Latin pertama yang mengepalai Kementerian Kesehatan (Kemenkes) AS.

Becerra diperkirakan akan mengambil kendali saat badan kesehatan tersebut berjuang untuk menangani lonjakan kasus Covid-19, termasuk rekor infeksi dan jumlah kematian harian yang telah melebihi 2.000 dalam beberapa hari terakhir.

Menurut Johns Hopkins University, lebih dari 282.000 warga AS telah meninggal akibat Covid-19.

"Tim yang tepercaya dan berprestasi ini akan membawa tingkat integritas tertinggi, ketelitian ilmiah, dan pengalaman manajemen krisis untuk menangani salah satu tantangan terberat yang pernah dihadapi AS," tutur Biden dalam pernyataannya.

Dirinya meyakini, timnya akan mengendalikan pandemi sehingga rakyat AS dapat kembali bekerja dan kembali ke kehidupan masing-masing.

Biden diprediksi akan mengambil pendekatan yang sangat berbeda terhadap pandemi dibandingkan dengan Donald Trump, yang berulang kali meremehkan Covid-19.

Pada Minggu (6/12), Trump mengumumkan, pengacara pribadinya, Rudy Giuliani, menjadi yang terbaru dari sekutunya yang dinyatakan positif Covid-19.

Sponsored

Giuliani, yang merupakan mantan Wali Kota New York City, memimpin upaya tim kampanye Trump untuk membatalkan kemenangan Biden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2020.

Trump tidak memerinci kapan Giuliani positif atau apakah dia mengalami gejala-gejala lainnya.

Becerra diharapkan memperoleh dosis vaksin yang cukup bagi warga AS, membujuk kaum yang skeptis akan vaksin untuk diimunisasi, menangani masalah asuransi dan biaya, hingga menanggapi masalah keamanan.

Selain Becerra, Biden juga menunjuk Vivek Murthy sebagai Surgeon General, peran kunci dalam mengomunikasikan kebijakan kesehatan. Dia merupakan warga keturunan India pertama yang menempati jabatan tersebut.

Sementara itu, pakar kesehatan top pemerintah, Anthony Fauci, tetap menjadi Ketua National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID) sambil mengambil peran baru sebagai Kepala Penasihat Medis Presiden terkait Covid-19.

Jeffrey Zients, mantan Direktur Anggaran dan Penasihat Ekonomi era pemerintahan Barack Obama, ditunjuk sebagai Koordinator Tim Tanggapan Covid-19. Sementara itu, mantan Penasihat Senior Gedung Putih dan Pentagon, Natalie Quillian, menjadi wakilnya.

"Ini adalah tim yang mencerminkan keberagaman AS dan menyatukan para pemimpin dengan pengalaman terkait kesehatan masyarakat, pemerintahan, dan manajemen krisis," kata Biden dalam sebuah pernyataan. "Mereka adalah ahli di bidang masing-masing yang akan memulihkan kepercayaan publik pada respons pemerintah terhadap." (The Guardian)

Berita Lainnya
×
tekid