Cegah gelombang kedua, China akan tingkatkan uji Covid-19

China pada Kamis (14/5) menyatakan akan meningkatkan kapasitas pengujian Covid-19 untuk mencegah terjadinya gelombang kedua infeksi di dalam negeri. Demikian diungkapkan juru bicara Komisi Kesehatan Nasional (NHC) Song Shuli dalam konferensi pers harian.

Dibandingkan dengan periode di mana China daratan melewati puncak pandemik pada Februari, jumlah kasus baru infeksi Covid-19 yang dilaporkan per harinya telah turun tajam.

Namun, terlihat tren peningkatan transmisi di provinsi timur laut negara itu seperti di Jilin dan Liaoning, menimbulkan kekhawatiran bahwa gelombang infeksi baru dapat terjadi.

NHC pada Kamis melaporkan tiga kasus baru infeksi Covid-19 yang diidentifikasi sebagai penularan domestik. Selain itu, tidak ada kematian baru atau kasus impor.

China daratan mencatat total 82.929 kasus positif coronavirus jenis baru, termasuk 4.633 kematian dan 78.195 pasien yang dinyatakan sembuh.

Adapun 12 kasus tanpa gejala baru dilaporkan pada Kamis. NHC menyatakan, saat ini pasien tanpa gejala yang berada dalam pengamatan medis menjadi 712, di mana 36 di antaranya adalah kasus impor.

China daratan tidak mencantumkan orang yang dites positif tetapi tidak menunjukkan gejala klinis, seperti demam dan batuk, dalam penghitungan kasus Covid-19 yang dikonfirmasi. (Reuters dan CGTN)