CEO Twitter sumbang US$1 miliar untuk lawan Covid-19
Menurut Bloomberg Billionaires Index, kekayaan pria berusia 43 tahun tersebut sekitar US$3,9 miliar.
CEO Twitter Jack Dorsey mengatakan akan menyumbangkan US$1 miliar atau sekitar 28% dari kekayaannya untuk mendanai penelitian yang akan membantu melawan pandemik Covid-19.
Selain ikut membangun Twitter pada 2006, Dorsey juga mendirikan aplikasi keuangan, Square, pada 2009. Pada Selasa (7/4) dia mentwit akan menyumbangkan US$1 miliar dalam bentuk sahamnya di Square untuk mendanai bantuan melawan Covid-19.
"Saya akan memindahkan US$1 miliar dari saham saya di Square untuk mendanai bantuan Covid-19 lewat Start Small Foundation," twit dia.
I’m moving $1B of my Square equity (~28% of my wealth) to #startsmall LLC to fund global COVID-19 relief. After we disarm this pandemic, the focus will shift to girl’s health and education, and UBI. It will operate transparently, all flows tracked here: https://t.co/hVkUczDQmz
— jack (@jack) April 7, 2020BACA JUGA
Start Small Foundation adalah perusahaan perseroan terbatas yang umumnya digunakan orang kaya untuk menyalurkan sumbangan tetapi kerap dikritik karena kurangnya transparansi alokasi dana.
Dorsey berupaya mengatasi permasalahan transparansi dengan mengunggah tautan Google Docs yang dapat diakses publik untuk melacak alokasi sumbangan.
Setelah pandemik Covid-19 berhasil ditangani, Dorsey mengatakan bahwa sisa dananya akan digunakan untuk menunjang sistem kesehatan dan pendidikan anak perempuan.
"Kenapa saya melakukan ini sekarang? Alasannya adalah kebutuhan semakin mendesak ... saya harap ini menginspirasi orang lain untuk melakukan hal serupa. Hidup ini terlalu singkat, jadi mari kita lakukan semua yang kita bisa untuk membantu banyak orang," sebut dia.
Menurut Bloomberg Billionaires Index, kekayaan pria berusia 43 tahun tersebut sekitar US$3,9 miliar. Sejauh ini, donasi Dorsey disebut sebagai sumbangan tunggal terbesar untuk mengatasi pandemik coronavirus jenis baru.
Dorsey bukan satu-satunya miliarder dunia teknologi yang mendonasikan hartanya untuk membantu upaya menangani coronavirus jenis baru.
Pendiri Facebook Mark Zuckerberg telah menyumbangkan US$30 juta yang sebagian besar dialokasikan bagi upaya pengembangan pengobatan Covid-19.
Jeff Bezos, pendiri Amazon dan orang terkaya di dunia, sebelumnya menyatakan akan menyumbangkan US$100 juta kepada lembaga Feeding America untuk membantu orang-orang yang sulit mendapat makanan di tengah pandemik ini.
Donasi Bezos mewakili kurang dari 0,1% dari kekayaannya yang diperkirakan sekitar US$123 miliar.
Yayasan Bill & Melinda Gates telah memberikan US$100 juta untuk mendukung upaya mengembangkan vaksin Covid-19 dan menunjang sistem perawatan kesehatan.
Sementara Michael Dell, pendiri perusahaan komputer Dell, juga telah mendonasikan US$100 juta dalam upaya mengatasi coronavirus jenis baru. (The Guardian dan BBC)