sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Covid-19: Spanyol mulai longgarkan lockdown

PM Sanchez menyatakan bahwa keputusan melonggarkan lockdown diambil setelah pemerintah berkonsultasi dengan komite ahli.

Valerie Dante
Valerie Dante Senin, 13 Apr 2020 19:24 WIB
Covid-19: Spanyol mulai longgarkan lockdown

Spanyol, salah satu negara yang paling terpukul oleh Covid-19, mulai mengurangi langkah-langkah lockdown atau karantina wilayah ketat.

Pada Senin (13/4), pemerintah Spanyol melonggarkan beberapa pembatasan akibat lockdown yang diberlakukan sejak 14 Maret. Pihak berwenang mengizinkan bisnis yang karyawannya tidak dapat bekerja dari jarak jauh untuk kembali beroperasi.

Orang-orang yang bekerja di bidang manufaktur, konstruksi, dan sejumlah layanan lainnya diizinkan untuk kembali bekerja dengan catatan harus berpegang pada pedoman keselamatan yang ketat.

Sementara itu, sisa populasi harus tetap mengikuti aturan pemerintah untuk tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan mendesak.

Pemerintah menegaskan status Spanyol secara keseluruhan masih dalam penerapan lockdown. Sekolah, restoran, dan layanan nonesensial lainnya tetap ditutup untuk umum.

"Kami masih jauh dari kemenangan atas Covid-19, masih jauh dari upaya membuat hidup kami menjadi normal kembali," tutur Perdana Menteri Pedro Sanchez.

Sanchez menjelaskan bahwa keputusan melonggarkan lockdown diambil setelah pemerintah berkonsultasi dengan komite ahli. Dia sebelumnya telah memperingatkan bahwa periode lockdown kemungkinan besar akan diperpanjang melampaui tenggat awal pada 26 April.

Pandemik coronavirus jenis baru menghantam ekonomi Spanyol. Menurut data Kementerian Tenaga Kerja, angka pengangguran mencapai 302.265 pada bulan lalu, meningkat sebesar 9,31% dari Februari.

Sponsored

Secara keseluruhan, Spanyol mencatat 169.496 kasus positif Covid-19. Dari jumlah total, 17.489 di antaranya meninggal dan 64.727 dinyatakan telah sembuh.

Spanyol memiliki kasus infeksi Covid-19 terbanyak kedua di dunia.

Kementerian Kesehatan Spanyol menyatakan bahwa kasus kematian baru telah menurun dengan 517 kasus baru pada Senin, lebih kecil dibanding dengan 619 yang dilaporkan pada Minggu (12/4). (BBC, CNBC, dan The Guardian)

Berita Lainnya
×
tekid