sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Dianggap misinformasi corona, Facebook hapus unggahan Trump

Kebijakan serupa dilakukan Twitter dan YouTube.

Valerie Dante
Valerie Dante Kamis, 06 Agst 2020 18:36 WIB
Dianggap misinformasi corona, Facebook hapus unggahan Trump

Facebook menghapus unggahan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang dianggap melanggar aturan perusahaan untuk tidak menyebarkan misinformasi terkait coronavirus baru (Covid-19), Rabu (5/8).

Unggahan itu berisi klip video dari wawancara dengan Fox News pada Selasa (4/8), di mana Trump mengklaim anak-anak hampir pasti kebal terhadap Covid-19.

"Video ini menyertakan klaim palsu, bahwa sekelompok anggota masyarakat kebal dari Covid-19. Ini merupakan pelanggaran terhadap kebijakan kami seputar misinformasi Covid-19," kata seorang juru bicara Facebook.

Ini adalah pertama kalinya Facebook menghapus unggahan Trump karena misinformasi terkait Covid-19.

Selain itu, sebuah twit yang diunggah oleh akun tim kampanye Trump juga kemudian dihapus Twitter karena melanggar aturan misinformasi Covid-19.

YouTube, melalui seorang juru bicara, mengatakan, mereka pun telah menghapus video tersebut dari platform mereka karena melanggar kebijakan misinformasi coronavirus jenis baru. Meski begitu, video wawancara dengan durasi penuh tetap tersedia di akun milik Fox News di YouTube.

Tim kampanye Trump menuduh perusahaan-perusahaan itu bias terhadap presiden. Mereka bersikeras menegaskan, yang Trump ungkapkan adalah fakta.

"Perusahaan media sosial bukanlah penengah kebenaran," kata Courtney Parella, juru bicara tim kampanye Trump.

Sponsored

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan, walaupun kasus infeksi Covid-19 paling banyak terdeteksi pada orang dewasa, beberapa anak dan bayi juga telah tertular virus tersebut.

Analisis milik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terhadap enam juta kasus positif Covid-19 antara 24 Februari dan 12 Juli menemukan, bahwa persentase anak-anak berusia 5-14 tahun yang terinfeksi sekitar 4,6%.

Dalam pengarahan di Gedung Putih, Trump kembali mengulangi klaimnya, bahwa virus itu tidak berdampak signifikan terhadap anak-anak.

"Anak-anak menanganinya dengan sangat baik," katanya kepada wartawan. "Jika Anda melihat angka fatalitas ... untuk anak-anak di bawah usia tertentu ... sistem kekebalan mereka sangat kuat. Mereka tampaknya dapat menanganinya dengan sangat baik dan itu sesuai dengan setiap klaim statistik." (Reuters)

Berita Lainnya
×
tekid