Iran bebaskan 9 kru tanker asal India
Dengan pembebasan ini, maka sisa kru tanker asal India yang ditahan di Iran adalah 21 orang.
Iran telah membebaskan sembilan dari 12 awak India di tanker berbendera Panama yang disita pada 14 Juli. Demikian disampaikan Kementerian Luar Negeri India pada Jumat (26/7).
Teheran menuduh tanker MT Riah menyelundupkan bahan bakar. Penyitaan MT Riah terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara pemerintah Iran dengan Inggris dan Amerika Serikat di Selat Hormuz.
Situs TankerTrackers melaporkan bahwa MT Riah menyeberang ke perairan Iran sekitar 14 Juli dan berhenti mengirimkan sinyal tidak lama setelah itu.
"Sembilan kru kapal telah dibebaskan dan mereka akan segera menuju India," ungkap juru bicara Kementerian Luar Negeri India Raveesh Kumar. "Misi kami di Iran telah meminta pihak berwenang Iran untuk membebaskan kru yang tersisa."
Saat ini sisa kru kapal asal India yang masih ditahan di Iran berjumlah 21 orang. Tiga di antaranya adalah awak MT Riah, sementara 18 lainnya adalah kru Stena Impero, tanker berbendera Inggris yang disita Iran pada 19 Juli.
Stena Impero dan 23 krunya ditahan di Bandar Abbas karena diduga melanggar aturan maritim internasional.
Selain 18 orang India, terdapat tiga kru asal Rusia, satu Latvia dan satu Filipina di tanker itu.
Kemarin, India mengumumkan bahwa para diplomatnya di Iran telah diberikan akses ke kru Stena Impero.
"Ke-18 kru asal India aman dan baik-baik saja. Kami akan terus mendorong pembebasan mereka segera," twit Menteri Negara untuk Urusan Eksternal & Urusan Parlemen V Muraleedharan.
Received an update on ‘Stena Impero’. Our Embassy availed consular access today evening. All 18 Indian crew members on board are safe and doing fine. Will continue to push for their early release. @narendramodi @PMOIndia @AmitShah @DrSJaishankar @MEAIndia @VMBJP pic.twitter.com/YqtFupLuZA — V. Muraleedharan (@MOS_MEA) 25 July 2019
Kementerian Luar Negeri Iran mengonfirmasi bahwa para diplomatnya telah bertemu dengan para kru. Tatap muka lebih lanjut dengan para pejabat Iran akan segera dijadwalkan.
Gambar dari dalam kapal yang dirilis oleh Iran pada Senin (22/7) menunjukkan beberapa kru asal India duduk di sekitar meja, mengobrol dan tersenyum. Dua anggota terlihat sedang memasak di dapur kapal.
Penyitaan tanker Stena Impero telah memperdalam krisis antara Iran dan negara-negara Barat setelah pada April AS mengumumkan akan memberi sanksi kepada negara-negara yang membeli minyak dari Iran.
Iran telah mengisyaratkan pihaknya terbuka untuk menukar Stena Impero dengan tanker Iran, Grace 1, yang ditahan di Gibraltar pada 4 Juli. Grace 1 diduga membawa minyak Iran ke Suriah, melanggar sanksi internasional. (The Straits Times)