Jokowi: Penting bagi ASEAN terus kirim pesan damai ke Korut

Presiden RI Joko Widodo mengatakan bahwa sebagai kawasan dengan kekuatan ekonomi yang cukup besar, penting bagi Asia Tenggara untuk terus mengirim pesan damai kepada Korea Utara. Hal itu untuk menjamin keamanan dan stabilitas di Semenanjung Korea.

"Indonesia ingin melihat Semenanjung Korea yang damai dan stabil," tutur Jokowi dalam jamuan makan siang KTT ASEAN-Korea Selatan di Busan, Selasa (26/11), seperti dikutip dari keterangan resmi di setkab.go.id.

Dalam pengarahan media usai acara, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menuturkan bahwa Presiden Jokowi mendukung upaya yang sudah dilakukan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in untuk terus menjalin hubungan dengan Korea Utara.

"Presiden Jokowi mengatakan penting bagi ASEAN untuk terus mengirimkan pesan perdamaian kepada Korea Utara," jelas Retno.

Selain itu, Jokowi menilai denuklirisasi penting dilakukan demi terwujudnya perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Lebih lanjut, Menlu Retno mengatakan bahwa perdamaian yang Indonesia inginkan bukan hanya kondisi tanpa perang, tetapi juga disertai dengan pemberdayaan, pembangunan, perlindungan dan bersifat inklusif. Itu semua, lanjutnya, akan lebih bermanfaat dan menopang perdamaian secara berkelanjutan.

"Jika kita semua dapat bersungguh-sungguh membangun kepercayaan, maka perdamaian dapat tercapai," ujar Menlu Retno mengutip Presiden Jokowi.

Sebelum menghadiri jamuan makan siang, Jokowi dan para pemimpin negara ASEAN menghadiri "ASEAN-Republic of Korea Startup Summit" dan "ASEAN-Republic of Korea Innovation Showcase" di Busan Exhibition and Convention Center (BEXCO).