sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

KBRI Seoul: Kondisi di Daegu semakin kondusif

Semakin kondusifnya kondisi di Daegu ditandai dengan meningkatnya angka kesembuhan dan menurunnya jumlah kasus infeksi baru.

Valerie Dante
Valerie Dante Kamis, 12 Mar 2020 12:42 WIB
KBRI Seoul: Kondisi di Daegu semakin kondusif

KBRI Seoul melakukan rotasi Tim Posko Aju yang berlokasi sekitar 50 kilometer dari Kota Daegu, Korea Selatan, untuk memastikan keselamatan WNI dan memantau situasi terkait perkembangan wabah coronavirus jenis baru.

Dalam pernyataannya, KBRI Seoul menjelaskan bahwa 1.403 WNI yang bermukim di Daegu dalam keadaan aman.

Tim kedua Posko Aju berangkat pada Kamis (12/3) dari Seoul, mereka menggantikan tim pertama yang akan kembali ke ibu kota. KBRI menjelaskan, rotasi tim akan terus dilakukan setiap dua minggu sekali.

"Kondisi Tim Posko Aju yang pulang dari Daegu dalam keadaan sehat. Sekembalinya mereka, tim akan mengarantina diri dan bekerja dari kediaman masing-masing selama dua pekan," jelas KBRI Seoul.

Posko Aju dibentuk pada 27 Februari sebagai bagian dari upaya perlindungan WNI di Korea Selatan, terutama setelah pemerintah setempat meningkatkan status kewaspadaan menjadi red alert dan menetapkan Kota Daegu sebagai salah satu zona perawatan khusus karena banyaknya lonjakan kasus penularan coronavirus.

Posko Aju menjadi pusat bantuan bagi WNI yang berdomisili di Provinsi Gyeongsang, termasuk Daegu yang paling terdampak Covid-19 di Negeri Ginseng. Tim Posko Aju bertugas untuk berkoordinasi erat dengan otoritas setempat dan WNI di wilayah tersebut.

KBRI Seoul menyebut bahwa kini kondisi di Daegu semakin kondusif. Hal itu ditandai dengan meningkatnya angka kesembuhan dan menurunnya jumlah kasus infeksi baru.

"Saya terus memantau keadaan WNI di Korea Selatan. Selain melalui Posko Aju yang bertindak cepat di garis terdepan, Posko Aju di Seoul juga terus berkomunikasi dengan WNI dan menyalurkan bantuan berupa masker serta hand sanitizer yang saat ini kerap mengalami kelangkaan di pasaran," tutur Duta Besar RI untuk Korea Selatan Umar Hadi seperti dikutip dari keterangan KBRI Seoul.

Sponsored

Dubes Umar menambahkan, KBRI Seoul mengimbau WNI di Korea Selatan untuk tetap tenang dan terus meningkatkan kewaspadaan.

Sebagai salah satu bentuk perlindungan, WNI secara berkala memperoleh informasi terbaru dari KBRI Seoul via WhatsApp.

Secara khusus, KBRI Seoul juga menghubungi sejumlah mahasiswa di Korea Selatan untuk mengetahui keadaan mereka, ketersediaan makanan, dan kecukupan masker. Melalui kerja sama dengan berbagai instansi, KBRI telah mendistribusikan sekitar 140.943 masker kepada seluruh WNI di negara itu.

Hingga Kamis, Korea Selatan telah mendeteksi 7.869 kasus penularan coronavirus jenis baru dengan 66 kematian.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid