sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Muhyiddin Yassin menjadi PM Malaysia ke-8

Pengucapan sumpah jabatan sebagai perdana menteri pada 1 Maret 2020 (Ahad) jam 10.30 pagi di Istana Negara.

Hermansah
Hermansah Sabtu, 29 Feb 2020 18:41 WIB
Muhyiddin Yassin menjadi PM Malaysia ke-8

Raja Malaysia atau Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah telah berkenan melantik Presiden Partai Pribumi Malaysia Bersatu (Bersatu), Tan Sri Muhyiddin Yassin, sebagai Perdana Menteri kedelapan. Hal itu selaras dengan Pasal 402 (2) (a) dan Pasal 43 (2) (a) Perlembagaan Persekutuan atau Undang-Undang Federal.

Dalam pernyataan pers pejabat Istana Negara atau Datuk Pengelola Bijaya Diraja, Datuk Ahmad Fadil Shamsuddin di Kuala Lumpur, Sabtu, mengatakan baginda berpandangan Muhyiddin mendapat kepercayaan mayoritas anggota parlemen.

Keputusan tersebut diperoleh setelah ketua-ketua partai politik dan anggota parlemen atau dewan rakyat secara bebas mengemukakan nama-nama calon perdana menteri kepada Yang di-Pertuan Agong.

"Sehubungan dengan itu, Seri Paduka Baginda telah berkenan melantik Tan Sri Muhyiddin Yassin sebagai Perdana Menteri selaras Pasal 40 (2)(a) dan Pasal 43 (2) (a) Perlembagaan Persekutuan (Undang-Undang Federal)," katanya.

Ahmad Fadil mengatakan proses selanjutnya adalah Istiadat upacara pengangkatan, termasuk pengucapan sumpah jabatan sebagai perdana menteri pada 1 Maret 2020 (Ahad) jam 10.30 pagi di Istana Negara.

Berdasarkan wikipedia, Ayah dari PM kedelapan Malaysia ini merupakan keturunan Bugis dan ibunya keturunan Jawa. Sekarang menjabat sebagai Wakil Presiden UMNO dan Menteri Pertanian dan Industri Asas Tani. Ia juga merupakan mantan Menteri Besar Johor.

 

(Ant)

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid