Paus Fransiskus kunjungi Indonesia pada September?

Paus Fransiskus dikabarkan akan melawat ke Indonesia, negara dengan umat muslim terbesar di dunia, untuk mempromosikan dialog antar-agama pada September 2020. Laporan yang dilansir Reuters tersebut berasal dari sejumlah sumber diplomatik.

"Kita doakan bersama," ujar Duta Besar Republik Indonesia untuk Takhta Suci Vatikan Antonius Agus Sriyono saat dikonfirmasi Alinea.id, Senin (3/2).

Dubes Antonius membenarkan bahwa pembahasan terkait rencana lawatan Sri Paus tengah berlangsung.

"Nanti pada saatnya akan ada pengumuman resmi," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Paus Fransiskus juga disebut akan mengunjungi Timor Leste dan Papua Nugini. 

Jika benar terjadi, itu akan menjadi lawatan paus pertama ke Timor Leste sejak wilayah itu merdeka dari Indonesia.

Sumber di Vatikan belum mengonfirmasi kabar ini.

Terdapat 95% penganut Katolik Roma di Timor Leste. Pada 1989, Paus Yohanes Paulus pernah mengunjungi Indonesia dan Timor Leste yang dulunya bernama Timor Timur.

Papua Nugini, yang juga berbagi perbatasan darat dengan Indonesia, sebagian besar rakyatnya pun penganut Katolik Roma. Kunjungan kepausan terakhir ke negara ini dilakukan oleh Yohanes Paulus pada 1984.

Sebelumnya, juru bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman mengatakan bahwa pada Selasa (28/1), istana resmi mengirim undangan kepada Paus Fransiskus untuk berkunjung ke Indonesia. Undangan disampaikan melalui Dubes Antonius.

Kunjungan Paus Fransiskus dinilai dapat menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang menghargai toleransi.

Pada November lalu, Paus Fransiskus berkunjung ke dua negara di Asia, Thailand dan Jepang.