Presiden Prancis dinyatakan positif Covid-19

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, dinyatakan positif Covid-19 setelah mengalami gejala. Kabar tersebut dikonfirmasi kantornya pada Kamis (17/12).

"Presiden telah didiagnosis positif Covid-19 hari ini," bunyi pernyataan Istana Elysee.

Pernyataan tersebut menjelaskan, Presiden Macron didiagnosis setelah diuji akibat menunjukkan gejala Covid-19.

"Sesuai dengan peraturan kesehatan saat ini yang berlaku untuk semua, Presiden Macron akan mengisolasi diri selama tujuh hari. Dia terus bekerja dan melakukan aktivitasnya dari jarak jauh," lanjut pernyataan resmi itu.

Secara terpisah, pernyataan dari kantornya menyatakan, Perdana Menteri Prancis, Jean Castex, juga akan mengisolasi diri.

Macron mengalami minggu yang sibuk menjelang tes positifnya. Pada Rabu (16/12), dia bertemu dengan Perdana Menteri Portugal, António Costa, untuk makan siang. Setelah itu, menghadiri rapat kabinet.

Pada Selasa (15/12), Macron bertemu dengan berbagai orang, termasuk Presiden Komite Internasional Palang Merah, Peter Maurer.

Prancis pada Rabu melaporkan 17.615 kasus infeksi baru Covid-19 dan 289 kematian, membuat negara itu mencatat lebih dari 2,4 juta infeksi dan 59.361 fatalitas akibat pandemi Covid-19. (CNN)