sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sajid Javid gantikan Matt Hancock sebagai Menkes Inggris

Hancock terpaksa mengundurkan diri setelah dilaporkan melanggar aturan Covid-19 dengan mencium ajudannya.

Valerie Dante
Valerie Dante Senin, 28 Jun 2021 18:10 WIB
Sajid Javid gantikan Matt Hancock sebagai Menkes Inggris

Sajid Javid telah diangkat sebagai menteri kesehatan baru Inggris setelah Matt Hancock dipaksa mengundurkan diri pada Sabtu (26/6).

Hancock dilaporkan telah melanggar aturan Covid-19 dengan mencium ajudannya.

"Ratu Elizabeth II dengan senang hati menyetujui penunjukan Sajid Javid sebagai Sekretaris Negara untuk Kesehatan dan Perawatan Sosial," tutur siaran pers pemerintah pada Sabtu.

Javid, yang pernah menjabat sebagai menteri dalam negeri, mengatakan bahwa dia terhormat atas penunjukan itu.

Hancock, yang memimpin tanggapan Inggris terhadap pandemik, khususnya terkait peluncuran vaksin nasional, mengundurkan diri dalam sebuah surat kepada Perdana Menteri Boris Johnson.

"Kita berutang kepada orang-orang yang telah berkorban begitu banyak dalam pandemik ini untuk jujur ​​ketika kita mengecewakan mereka seperti yang telah saya lakukan dengan melanggar aturan," tulis Hancock dalam suratnya.  "Hal terakhir yang saya inginkan adalah kehidupan pribadi saya mengalihkan perhatian dari fokus tunggal yang membawa kita keluar dari krisis ini."

PM Johnson mengatakan dia menyesalkan pengunduran diri Hancock.

Johnson, yang telah menghadapi kritik atas berbagai skandal termasuk pendanaan perbaikan apartemennya di Downing Street, pada awalnya berdiri di samping sang menkes setelah Hancock mengaku melanggar aturan jarak sosial.

Sponsored

Partai-partai oposisi menuduh pemerintah munafik atas pelanggaran aturan lockdown.

Hancock mengakui bahwa dia telah mengecewakan publik setelah surat kabar The Sun pada Jumat (25/6) menerbitkan foto kamera CCTV yang diperoleh dari seorang pelapor yang menunjukkan dia mencium ajudannya yang juga merupakan istrinya, Gina Coladangelo, di kantor mereka pada 6 Mei.

Di bawah Johnson, Inggris mencatat salah satu fatalitas tertinggi akibat Covid-19 dan telah dikritik atas telatnya penanganan mereka terhadap pandemik. 

Sementara itu, pemerintah Inggris pada Minggu (27/6) menyatakan akan menyelidiki bagaimana rekaman CCTV di mana Hancock berciuman dan memeluk ajudannya bisa bocor ke media. 

Inggris akan sepenuhnya melonggarkan lockdown pada 21 Juni, tetapi munculnya varian Delta, yang pertama kali ditemukan di India, telah menyebabkan perpanjangan aturan jarak sosial dan pembatasan lainnya hingga 19 Juli.

Sumber : Al Jazeera

Berita Lainnya
×
tekid