sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Satu WNI selamat dari teror bom di Sri Lanka

Satu WNI berinisial KW yang sedang berada di Hotel Shangri-la berada dalam kondisi selamat dan telah dievakuasi.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Senin, 22 Apr 2019 09:19 WIB
Satu WNI selamat dari teror bom di Sri Lanka

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia memastikan bahwa tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam rangkaian pengeboman yang mengguncang tiga gereja, empat hotel dan satu rumah di Sri Lanka pada Minggu (21/4).

Tragedi tersebut bertepatan saat umat Kristiani di seluruh dunia tengah memperingati Paskah.

"Saat terjadinya ledakan, seorang WNI berinisial KW sedang berada di Hotel Shangri-La, namun KBRI Kolombo sudah memastikan bahwa yang bersangkutan dalam keadaan selamat dan sudah dievakuasi oleh aparat keamanan Sri Lanka," demikian keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia yang diterima Alinea.id, Senin (22/4).

Beberapa WNI lainnya yang menginap di hotel Shangri-La tidak berada di hotel saat kejadian. 

KBRI Kolombo terus memantau perkembangan situasi, termasuk kondisi WNI di sekitar lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan otoritas setempat. 

Bagi keluarga serta kerabat yang membutuhkan informasi lebih lanjut dan bantuan konsuler dapat menghubungi hotline KBRI Kolombo di nomor +94 77 277 3123.

Kabar teranyar menyebutkan bahwa jumlah korban tewas akibat bom di Sri Lanka jadi 207 orang, di mana beberapa di antaranya adalah warga negara asing yang berasal dari Amerika Serikat, Inggris, India, China, Turki, Belanda, dan Portugal. Sementara itu, korban luka mencapai 450 orang.

Pasca-tragedi pengeboman, pemerintah Sri Lanka memblokir media sosial dan aplikasi pesan singkat sebagai upaya untuk mencegah penyebaran desas-desus dan keterangan yang menyesatkan. 

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid