sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tolak peresmian hasil pilpres, Trump akan ikut demo

Meski telah dinyatakan kalah, Trump secara konsisten menolak kekalahannya dari Biden.

Valerie Dante
Valerie Dante Rabu, 06 Jan 2021 12:17 WIB
Tolak peresmian hasil pilpres, Trump akan ikut demo

Donald Trump masih menentang hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) 2020. Saat sesi gabungan kongres, pada Rabu (6/1) digelar untuk secara resmi mengesahkan suara Electoral College, Presiden Donald Trump berencana untuk berbicara dalam aksi protes "Save America" di dekat Gedung Putih.

Ribuan orang diperkirakan menghadiri rapat umum di Ellipse, taman seluas 52 hektare di selatan Gedung Putih. Selain itu, pendukung pro Trump lainnya diperkirakan juga akan mengadakan aksi unjuk rasa di sejumlah titik di ibu kota untuk memprotes hasil Pilpres 2020.

Demonstrasi tersebut akan menjadi acara bergaya rapat umum pertama yang akan dihadiri Trump di Washington sejak dia dikalahkan oleh presiden terpilih AS, Joe Biden, pada November 2020.

"Saya akan hadir di sana. Hari yang bersejarah!" twit Trump, membalas salah satu penyelenggara reli.

Setelah kongres meresmikan kemenangan Biden pada Rabu. Dia dan wakilnya, Kamala Harris, akan resmi dilantik pada 20 Januari.

Meski telah dinyatakan kalah, Trump secara konsisten menolak kekalahannya dari Biden. Dia membuat klaim sepihak bahwa Pilpres 2020 dipenuhi kecurangan dan korup.

Rencana Trump untuk menghadiri rapat umum pada Rabu datang setelah sebuah rekaman teleponnya dengan Secretary of State Georgia Brad Raffensperger bocor ke media pekan lalu.

Dalam panggilan telepon tersebut, Trump meminta, Raffensperger untuk menemukan jumlah pasti suara yang diperlukannya guna diumumkan sebagai pemenang di Negara Bagian Georgia.

Sponsored

"Orang-orang di Georgia marah. Orang-orang marah dan tidak ada yang salah dengan mengatakan bahwa Anda melakukan penghitungan ulang," kata Trump kepada Raffensperger. "Yang inginkan adalah mendapatkan 11.780 suara."

Biden memenangkan pemungutan suara di negara bagian itu dengan 11.779 suara.

Sejumlah sumber yang dekat dengan Trump mengatakan bahwa sang presiden semakin terisolasi bahkan di tengah sekutu-sekutunya.

Bahkan sejumlah loyalis yang sejauh ini secara terbuka mendukung klaim Trump bahwa pemilu dicurangi telah mulai memikirkan peluang kerja pasca-Trump.

"Kita masih dalam tahap penolakan," kata seorang sekutu Trump yang berbicara dengan syarat anonim. (ABC News)

Berita Lainnya
×
tekid