Total kasus Covid-19 di Brasil melampaui Jerman

Total kasus Covid-19 di Brasil telah melampaui Jerman pada Selasa (12/5). Itu terjadi saat Presiden Jair Bolsonaro menentang negara-negara bagian dengan keinginannya untuk membuka kembali pusat-pusat kebugaran dan salon kecantikan.

Terdapat 178.214 kasus Covid-19 di Brasil, termasuk di antaranya 12.461 kematian dan 72.597 pasien yang sudah dinyatakan sembuh. Sementara Jerman mencatat 173.171 kasus, termasuk 7.738 kematian dan 147.200 pasien yang sudah dinyatakan sembuh.

Dengan demikian, Brasil menduduki posisi tujuh sebagai negara pemilik kasus coronavirus jenis baru terbanyak di dunia, persis di belakang Prancis yang mencatat 178.225 kasus.

Sejumlah negara-negara Eropa telah melonggarkan atau mencabut lockdown menyusul turunnya angka kematian, tetapi kasus baru meningkat di Brasil, di mana Bolsonaro telah mengecilkan risiko dan mengkritik kebijakan pemerintah negara bagian terkait isolasi.

Bolsonaro telah menyelesaikan perselisihannya dengan para gubernur negara bagian pekan ini lewat sebuah dekret yang mengklasifikasikan bisnis seperti pusat kebugaran dan salon sebagai layanan penting, yang dibebaskan dari penutupan. Presiden berhaluan kanan tersebut berpendapat bahwa kerusakan ekonomi akibat penutupan bisnis lebih buruk dibanding penyakit itu sendiri.

"Gubernur yang tidak setuju dengan keputusan tersebut dapat mengajukan tuntutan hukum," tulis Bolsonaro, menambahkan ancaman bahwa dia akan mengambil tindakan hukum jika dekret tidak dipatuhi.

Setidaknya 10 gubernur telah mengatakan bahwa mereka tidak akan mengikuti keputusan tersebut.

"Bolsonaro berjalan menuju jurang dan ingin membawa kita semua bersamanya," twit Gubernur Rio de Janeiro Wilson Witzel.

Popularitas Bolsonaro anjlok sejak krisis dimulai. Ketidaksetujuan terhadap sang presiden meningkat menjadi lebih dari 55% dalam survei yang dirilis pada Selasa.

Investigasi yang disetujui oleh Mahkamah Agung atas dugaan upaya Bolsonaro mengintervensi kinerja polisi juga telah mengikis dukungan terhadapnya, mengalihkan perhatian dari respons atas pandemik Covid-19, dan mengguncang pasar.

Bolsonaro memenangkan pemilu pada 2018 dengan janji untuk membersihkan politik dan melakukan reformasi ramah pasar untuk memulihkan pertumbuhan ekonomi setelah resesi yang mendalam, sebuah rencana yang digagalkan oleh pandemik.

Brasil telah melewati Prancis dan Jerman dalam total kasus yang dikonfirmasi bahkan ketika pengujiannya masih jauh di belakang keduanya.

Sumber : Reuters