Total kasus Covid-19 di Thailand capai 2.369

Thailand mengonfirmasi 111 kasus baru Covid-19, termasuk 42 warganya yang kembali dari Indonesia, dan tiga kematian. Dengan demikian, total terdapat 2.369 kasus positif coronavirus jenis baru di negara itu, termasuk 30 fatalitas dan 888 lainnya yang telah dinyatakan pulih.

Ke-42 orang itu termasuk di antara 76 warga Thailand yang pulang dari Indonesia pada Senin setelah pertemuan keagamaan yang hendak mereka ikuti dibatalkan.

Juru bicara Centre for COVID-19 Situation Administration (CCSA) Thaweesilp Wissanuyothin mengatakan, tiga orang yang meninggal akibat Covid-19 adalah warga negara asing, yaitu warga negara Rusia (48), warga negara India (69), dan warga negara Amerika Serikat (69).

"Dari 2.369 pasien, 888 telah pulih dan kembali ke rumah," kata Thaweesilp pada briefing Covid-19 harian pada Rabu (8/4).

Lebih lanjut, Thaweesilp mengatakan bahwa sejauh ini Thailand telah melakukan 81.860 tes Covid-19.

"Saat ini, ada 80 laboratorium Covid-19 di negara ini dan kapasitas saat ini untuk tes RT-PCR adalah 20.000 per hari," ujar Thaweesilp menambahkan bahwa ada rencana untuk meningkatkan jumlah laboratorium jadi 110.

Sementara itu, wakil juru bicara Kementerian Luar Negeri Natapanu Nopakun mengatakan, Perdana Menteri Jenderal Prayuth Chan o-cha menegaskan kembali bahwa mengendalikan wabah Covid-19 adalah agenda nasional yang membutuhkan persatuan nasional dan kontribusi dari semua sektor.

"Dalam hal ini, langkah-langkah perbaikan dan bantuan untuk mereka yang terkena dampak situasi sedang disediakan," kata dia.

Kota Pattaya menerapkan lockdown atau karantina wilayah per Rabu pukul 14.00 waktu setempat hingga 21 hari ke depan sebagai upaya untuk mengekang penyebaran Covid-19 karena kasus di kota itu terus meningkat.

Setidaknya lima pos pemeriksaan akan didirikan untuk menegakkan kebijakan lockdown dan warga juga diharuskan memakai masker pelindung saat berada di luar ruangan. (Bernama)