sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Trump merasa berhak jabat presiden tiga periode

Trump sering melontarkan pernyataan untuk menjabat presiden lebih dari dua periode.

Valerie Dante
Valerie Dante Selasa, 15 Sep 2020 11:54 WIB
Trump merasa berhak jabat presiden tiga periode

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengungkapkan minatnya untuk menjalani tiga masa jabatan sebagai pemimpin negara.

Menurut laporan Business Insider pada Minggu (13/9), pernyataan tersebut dilontarkannya dalam kampanye pilpres di Nevada. Dia menyebut bahwa dirinya berhak untuk masa jabatan tambahan selama empat tahun, setelah memenangkan periode keduanya nanti.

"Dan 52 hari dari sekarang ... kita akan memenangkan empat tahun lagi di Gedung Putih," kata Trump di hadapan para pendukungnya.

"Setelah itu, kita akan bernegosiasi, kita mungkin berhak mendapatkan empat tahun tambahan," imbuhnya.

Trump kerap mengklaim bahwa dia diperlakukan secara tidak adil dibandingkan dengan para pendahulunya, merujuk pada penyelidikan terkait campur tangan Rusia dalam upaya pemakzulannya.

Sepanjang masa jabatan pertamanya sebagai presiden, Trump juga sering melontarkan gagasan bahwa dia akan berusaha untuk menjabat lebih dari dua periode.

Pada Agustus lalu, dalam rapat umum di Oshkosh, Wisconsin, Presiden Trump juga menyatakan pantas mendapatkan masa jabatan ketiga.

"Kami akan menang dan mendapatkan empat tahun lagi," kata Trump.

Sponsored

"Dan setelah itu, kita akan mendapatkan empat tahun lagi karena mereka memata-matai kampanye saya. Kita harus mengulang empat tahun lagi," lanjutnya.

Pada November 2018, Trump mengatakan kepada Chris Wallace dari Fox News bahwa dia tidak akan meminta amandemen konstitusi untuk mengizinkannya menjalani lebih dari dua masa jabatan.

Dia membuat klarifikasi tersebut setelah memuji penghapusan batasan masa jabatan presiden oleh Presiden China Xi Jinping.

"Dia (Presiden Xi) sekarang menjadi presiden seumur hidup. Presiden seumur hidup, itu sangat hebat," ujarnya pada Maret 2018.

"Dan lihat, dia mampu melakukan itu. Saya pikir itu bagus. Mungkin kita harus mencobanya suatu hari nanti," katanya.

Kemudian, pada Juni 2019, Trump mengatakan kepada pembawa acara "Meet the Press", Chuck Todd bahwa dia hanya bercanda ketika mengatakan dia akan mencoba untuk menjabat lebih dari dua periode sebagai presiden.

Presiden George Washington dan Thomas Jefferson memang secara tidak resmi menetapkan batas dua masa jabatan, meskipun Presiden Franklin Delano Roosevelt terpilih empat kali, pada 1932, 1936, 1940, dan 1944, melayani 12 tahun sebagai presiden sebelum kematiannya pada 1945.

Kemudian pada Februari 1951, Amandemen ke-22 diratifikasi, membatasi Presiden AS untuk menjalani maksimal dua masa jabatan. (Business Insider)

Berita Lainnya
×
tekid