sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Upayakan akhir perang Yaman, Menlu Inggris ke Arab Saudi dan UEA

Selain membahas akhir perang Yaman, kunjungan Menlu Inggris juga bertujuan menekan Arab Saudi soal pembunuhan Khashoggi.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Selasa, 13 Nov 2018 07:16 WIB
Upayakan akhir perang Yaman, Menlu Inggris ke Arab Saudi dan UEA

Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt mengunjungi Arab Saudi dan Uni Emirat Arab pada Senin (12/11) untuk menekan agar perang di Yaman diakhiri dan menyerukan para pemimpin Saudi bekerja sama dalam penyelidikan pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi.

Kunjungan itu terjadi pada saat Riyadh, yang sudah di bawah pengawasan atas pembunuhan warga sipil dalam serangan-serangan udara di Yaman, menghadapi kecaman dunia dan potensi terkena sanksi terhadap pembunuhan Khashoggi di konsulatnya di Istanbul pada 2 Oktober.

Inggris telah menyerukan investigasi 'kredibel' atas Khashoggi dan telah mendesak tindakan baru di Dewan Keamanan PBB agar berusaha mengakhiri pertempuran-pertempuran di Yaman dan menemukan solusi politik atas perang di sana.

"Harga yang ditimbulkan akibat perang di Yaman terhadap manusia tak dapat dihitung. Jutaan orang terlantar, kelaparan, penyebaran penyakit dan banjir darah bertahun-tahun. Satu-satunya solusi sekarang ialah keputusan politik mengenyampingkan senjata dan mengusahakan perdamaian," kata Hunt.

"Jadi hari ini saya berangkat ke Teluk untuk menuntut semua pihak berkomitmen atas proses ini." 

Kementerian Luar Negeri mengatakan Hunt akan bertemu dengan Raja Salman, Putra Mahkota Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammad bin Zayed Al Nahyan, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir, Wakil Presiden Yaman Ali Mohsen dan Menteri Luar Negeri Khaled Al Yamani.

Hunt, menteri pertama Inggris yang akan mengunjungi Arab Saudi sejak pembunuhan Khashoggi sebulan lalu, juga akan mengimbau pihak berwenang Arab Saudi untuk lebih memberikan keadilan dan akuntabilitas bagi keluarganya.

"Komunitas internasional masih bersatu dan marah atas pembunuhan brutal Jamal Khashoggi sebulan lalu. Jelas ini tak dapat diterima karena situasi-situasi di balik pembunuhannya masih tak jelas," kata dia.

Sponsored

"Kami mendorong pihak berwenang Saudi untuk bekerja sama penuh dengan pihak-pihak Turki dalam penyelidikan atas kematiannya sehingga kita bisa memberikan keadilan bagi keluarganya dan dunia yang sedang memantau. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid