Vietnam umumkan kunjungan resmi Kim Jong-un

Kementerian Luar Negeri Vietnam pada Sabtu (23/2), mengumumkan kunjungan resmi pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dalam beberapa hari mendatang.

Kim Jong-un akan melawat atas undangan dari Presiden Nguyen Phu Trong yang juga Sekretaris Jenderal Partai Komunis.

"Kim Jong-un akan melakukan kunjungan resmi ke Vietnam dalam beberapa hari mendatang," demikian pengumuman Kementerian Luar Negeri Vietnam di laman Facebook.

Vietnam saat ini tengah mempersiapkan KTT Amerika Serikat-Korea Utara yang akan berlangsung di Hanoi pada 27-28 Februari. Sebelumnya pemimpin kedua negara bertatap muka untuk pertama kali di Singapura pada Juni 2018. 

KTT pertama mereka tahun lalu tidak menghasilkan komitmen yang detail terkait denuklirisasi dan dunia berharap pertemuan kali ini akan berujung pada hasil yang konkret.

Kim Jong-un diperkirakan akan bepergian ke Vietnam dengan kereta, berhenti di stasiun Dong Dang di dekat perbatasan dengan China sebelum akhirnya menempuh perjalanan 170 km ke Hanoi dengan mobil.

Media pemerintah melaporkan, Hanoi mengambil langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan memblokir seluruh lalu lintas di sepanjang jalan dari pukul 06.00 hingga 14.00 waktu setempat pada 26 Februari. Lazimnya, jalan-jalan raya di Hanoi padat.

Menurut laporan pandangan mata dari wartawan AFP, keamanan di stasiun Dong Dang dan di sepanjang jalan menuju Hanoi sendiri telah ditingkatkan.

"Kami tengah melakukan pembersihan dari Dong Dang ke Hanoi dan kami harus menyelesaikannya pada 24 Februari. Kami melakukannya untuk menyambut kedatangan delegasi penting," kata seorang tentara kepada AFP.

Petugas keamanan berusaha mencegah siapa pun mengambil foto dan video di daerah itu dan tentara memeriksa setiap orang yang memasuki stasiun Dong Dang.

Menurut tiga sumber yang dikutip Reuters, Wisma Pemerintah yang merupakan sebuah bangunan era kolonial di pusat Hanoi adalah salah satu lokasi paling potensial KTT AS-Korea Utara. Tidak menutup kemungkinan pula Metropole Hotel akan menjadi tuan rumah pertemuan Trump-Kim Jong-un.

Sementara itu, Melia Hotel diperkirakan akan menjadi tempat Kim Jong-un menginap. Adapun Trump diduga kuat akan bermalam di JW Marriott Hotel. (Channel News Asia dan The Straits Times)