Warga Kanada diminta merayakan Thanksgiving secara virtual

Perdana Menteri Ontario Doug Ford meminta warga untuk merayakan hari raya Thanksgiving secara virtual. Hal itu dilakukan menyusul semakin ketatnya pembatasan sosial di daerah yang terkena dampak Covid-19, yakni Toronto, Ottawa, dan Peel Region.

Ford menyebut perayaan Thanksgiving terlalu berisiko, bahkan dengan batas maksimal 10 orang untuk pertemuan dalam ruangan. 

“Saat memutuskan siapa yang akan diundang, pertimbangkan dampaknya pada keluarga dan teman yang mungkin lebih rentan dan sesuaikan perayaan Thanksgiving Anda seaman mungkin,” ujar Ford dikutip globalnews.

Sementara itu, Perdana Menteri British Columbia John Horgan, juga mencatat liburan tahun ini akan berbeda ketimbang sebelumnya. Dia mengimbau agar Thanksgiving tetap dirayakan dalam pertemuan kelompok yang lebih kecil. 

"Saya meminta agar perayaan dilakukan secara kreatif dan aman. Dengan adanya Covid-19, perayaan bisa dilakukan dalam dalam kelompok yang lebih kecil, secara virtual, atau melalui telepon,” kata Horgan dalam sebuah pernyataan.

Kanada mengalami gelombang kedua dengan jumlah penambahan positif Covid-19 terus meningkat. Sekitar 80% kasus Covid-19 tercatat di Ontario dan Quebec, yang merupakan dua provinsi terpadat di Kanada.