SpaceX melalui misi Inspiration4, terbangkan 4 astronot amatir pertama di dunia

Pelajari tubuh manusia di luar angkasa 
Tidak hanya sekedar melakukan penggalangan dana dan juga sebagai mempromosikan wisata luar angkasa, misi SpaceX Inspiration4 juga memiliki tujuan sains atau penelitian.

Selama perjalanan multi-hari mereka di orbit, kru Inspiration4 akan melakukan penelitian ilmiah yang dirancang untuk memajukan kesehatan manusia di Bumi dan selama penerbangan luar angkasa jangka panjang di masa depan.

Melansir dari The Guardian, misi Inspiration4 yang dibayar oleh seorang miliarder ini, menandai tonggak sejarah dalam pariwisata luar angkasa, belum pernah ada kru amatir yang diledakkan ke orbit. 

"Ini akan menjadi pertama kalinya negara adidaya global tidak mengirim orang ke ruang orbit," kata Isaacman.

 “Ketika misi ini selesai, orang-orang akan melihatnya dan berkata, 'Ini adalah pertama kalinya orang biasa pergi ke luar angkasa.”

Louis Brennan, profesor studi bisnis di Trinity Business School di Dublin, mengatakan SpaceX "memimpin paket" perusahaan sektor swasta yang tertarik dengan luar angkasa. Dia menyamakan pariwisata luar angkasa hari ini dengan waktu sebelum maskapai penerbangan berbiaya rendah menciptakan pasar massal untuk perjalanan udara.

“Dengan cara yang sama, pariwisata ruang angkasa kemungkinan akan tetap menjadi pelestarian kelas yang lebih kaya dalam jangka pendek hingga menengah, karena biayanya mahal bagi orang-orang dengan kemampuan rata-rata,” katanya.

“Dalam jangka panjang, karena biayanya berkurang, kemungkinan akan menjadi aktivitas pasar massal. Namun untuk saat ini dan dalam jangka pendek dan menengah itu akan menjadi ceruk pasar,” tambah Brennan.

Ketika industri bergerak melampaui kontrak badan antariksa nasional ke pariwisata, akan lebih penting dari sebelumnya untuk menghindari kecelakaan dan bencana. 

“Keselamatan dalam wisata luar angkasa adalah yang terpenting karena setiap kecelakaan yang melibatkan kematian atau cedera menimbulkan risiko nyata yang merusak kepercayaan calon pelanggan wisata ruang angkasa,” ucap Brennan.
 

Sumber: SpaceX dan The Guardian