Tips tetap aman selama menggunakan internet

Dengan akses hiburan dan musik yang dibatasi oleh biaya berlangganan, orang Indonesia cenderung lebih memilih untuk mengunduh konten secara ilegal, sehingga berisiko menjadi korban kejahatan siber dan akan kehilangan informasi pribadi. 

Untuk itu, warganet dapat mencegah terjadinya serangan siber dengan bersikap waspada dalam mempraktikkan perilaku online yang aman dengan tips berikut:

- Berhati-hatilah dengan apa yang Anda klik. Pengguna yang mencari film populer, serta gosip tentang selebriti favorit mereka, harus berhati-hati dan hanya mengklik tautan ke sumber yang dapat dipercaya. Hal yang paling aman untuk dilakukan adalah menunggu rilis resmi dan memanfaatkan platform TV dan streaming film yang sah, daripada mengunjungi situs web pihak ketiga yang mungkin berisi malware.

- Jauhi streaming yang ilegal dan mengunduh MP3 di situs online. Lebih baik untuk mendengarkan lagu Blackpink dan Selena Gomez, atau streaming album EXO dengan menggunakan platform streaming music yang sah meskipun berbayar. Banyak unduhan ilegal yang dipenuhi dengan malware atau adware yang menyamar sebagai file MP3. 

- Lindungi diri dengan solusi keamanan siber. Lindungi diri dari penjahat siber dengan solusi keamanan komprehensif seperti McAfee Total Protection yang dapat membantu melindungi dari malware, serangan phishing, dan ancaman lainnya.

- Gunakan software dengan parental control. Anak-anak juga merupakan penggemar selebriti, jadi pastikan bahwa anak Anda telah menetapkan batasan di perangkat mereka menggunakan perangkat lunak dengan fitur parental control untuk membantu meminimalkan paparan ke situs web berbahaya atau tidak pantas.

Penipuan online sering terjadi dan kasus ini biasanya mengatasnamakan artis-artis yang kerap kali diperbincangkan oleh para warganet. Tak hanya artis-artis luar negeri saja, tetapi artis-artis dalam negeri juga menjadi incaran para penipu online. Misalkan saja seperti Raffi Ahmad, Atta Halilintar, serta mantan member JKT 48, Adhisty Zara. 

“Penjahat siber dengan cepat memanfaatkan ketertarikan konsumen pada budaya selebriti, menipu semakin banyak pengguna untuk mengakses situs atau konten berbahaya untuk mendapatkan hiburan gratis,” kata Head of Southeast Asia Consumer McAfee, dalam keterangan tertulisnya.