Jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta terus meningkat

Kasus positif Covid-19 dan kemtian akibat wabah tersebut di Jakarta terus meningkat. Karena itu, warga ibu kota diminta mengikuti imbauan pemerintah, jangan keluar rumah jika tidak mendesak. 

Ketua II Gugus Tugas Covid-19 di ibu kota, Catur Laswanto menyatakan, Jakarta menjadi epicentral daerah dengan peningkatan kasus positif Covid-19 sangat tinggi. Dari total, sebanyak 579 orang di Indonesia dinyatakan positif Covid-19, hampir setengahnya ada di DKI.

"Total pasien positif Covid-19 di Jakarta, sebanyak 356 orang. Kemarin, 303. Artinya, terjadi kenaikan 52 orang dalam satu hari. Pasien sembuh sebanyak 22 orang dan meninggal 31 orang," kata Catur di Jakarta, Senin (23/3).

Catur menuturkan, tenaga medis yang terinfeksi akibat virus tersebut sebanyak 42 orang. Kemudian, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Jakarta sampai dengan hari ini mencapai 1.465 orang.

"Yang telah selesai dipantau 1.064 orang dan yang masih dalam pemantauan 401 orang. Jumlah, pasien dalam pengawasan 691 orang. Pasien, yang masih dirawat sampai hari ini berjumlah 430 orang dan 261 orang sudah pulang," ungkap Catur.

Cagur meminta, kepada warga Jakarta ikuti imbauan pemerintah untuk melakukan sosial distancing, tidak melakukan aktivitas dahulu. Lebih jauh, Catur memohon, kesadaran masyarakat dapat dibangun secara kolektif, sehingga penularan tidak terus meluas.

"Kami minta dapat mematuhi seruan Pemprov DKI. Jakarta, telah menjadi salah satu pusat wabah Covid-19. Makanya, ditetapkan sebagai Tanggap Darurat Bencana Covid-19," ujarnya.