sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Ada apa dengan layanan BUMN kita?

Bank Mandiri, Pertamina, Garuda Indonesia hingga Krakatau Steel belum lama ini disorot karena sejumlah persoalan layanan yang membelit.

Mona Tobing  Alfiansyah Ramdhani Akbar Ridwan
Mona Tobing Alfiansyah Ramdhani | Akbar Ridwan Kamis, 08 Agst 2019 12:52 WIB
Ada apa dengan layanan BUMN kita?

Whistleblower dilindungi 

Dari sisi internal, pegawai BUMN juga harus dipastikan perlindungan konsumennya. Apabila pegawai BUMN melaporkan kondisi internal perusahaan yang tidak beres, maka pegawai tersebut harus mendapat perlindungan dari perusahaan salah satunya terhindar dari pemecatan. 

Sistem peniup peluit atau whistleblower dengan memberikan perlindungan bagi yang melapor harus dipastikan. Sebab jika tidak ada perlindungan, maka tidak berguna. 

Rentannya BUMN terhadap penyimpangan yang berasal dari dalam negeri dinilai Peneliti Visi Integritas, Danang Widoyoko karena BUMN dikelilingi kepentingan. Ia mencontohkan pada bank BUMN yang memberikan modal kepada sejumlah elite atau konglomerat didasari oleh relasi politik. 

“Artinya, kalkulasinya adalah kalkulasi politik bukan kalkulasi bisnis,” ucap Danang. 

Wakil Sekjend DPP Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan, atas sejumlah peristiwa tersebut, sudah sepatutnya Menteri BUMN mundur dari jabatannya. Bagi Andre, Menteri BUMN Rini Soemarno telah gagal. 

Bahkan Andre menyebut BUMN saat ini salah urus. Selama ini menurutnya, BUMN memang telah menunjukkan permasalahannya terutama dari sisi keuangan. 

"BUMN memang bermasalah, tapi jelang Pilpres dibedakin seluruh permasalahannya, setelah kontestasi Pilpres 2019 terlihat boroknya satu-satu. Pengelolaan BUMN bermasalah seharusnya Menteri Rini tidak dipilih lagi pada pemerintahan selanjutnya," kata Andre. 

Sponsored

Soal posisi Menteri BUMN yang layak pada pemerintahan selanjutnya, Andre meminta agar Menteri BUMN, komisaris BUMN strategis dipilih berasal dari profesional yang memang tidak cemar politik. Berkaca pada kondisi saat ini, menurut Andre sejumlah komisaris di BUMN saat ini diisi oleh relawan. 

Berita Lainnya
×
tekid