Bank Mandiri alokasikan Rp480 juta untuk bantuan bencana alam

PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) mengalokasikan Rp480 juta untuk penyerahan bantuan korban bencana alam longsor di Sumedang, Jawa Barat, gempa bumi Majene dan Mamuju di Sulawesi Barat, serta banjir di Kalimantan Selatan yang terjadi dalam kurun waktu satu pekan terakhir.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan anggaran tersebut merupakan alokasi tahap awal. Dia merinci, sekitar Rp320 juta untuk penyerahan bantuan darurat di Sulawesi Barat, Rp50 juta di Jawa Barat, dan Rp110 juta di Kalimantan Selatan.

"Nilai ini bisa bertambah jika memang masih dibutuhkan bantuan tambahan di lokasi bencana,” kata Rudi dalam keterangan pers, Sabtu (16/1). 

Bantuan disalurkan dalam bentuk makanan cepat saji, beras, biskuit, air mineral, pakaian, genset, kasur lipat, selimut, terpal, tenda, perlengkapan sanitasi, susu, dan lainnya. Pengiriman bantuan tanggap darurat itu dilakukan oleh karyawan dan sukarelawan melalui jalan darat dari lokasi kantor terdekat ke lokasi bencana. 

“Bantuan diserahkan secara langsung kepada para korban di lokasi-lokasi pengungsian agar segera dimanfaatkan atau diserahkan melalui posko, pemda (pemerintah daerah), dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) setempat,” kata Rudi.

Rudi menyebut, perusahaan juga mengaktifkan seluruh sukarelawan dan karyawan di sekitar lokasi bencana untuk membantu proses tanggap darurat