sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Bareskrim panggil BSSN usut pembobolan data penduduk

BSSN dipanggil Bareskrim Polri dalam kapasitas saksi ahli.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Senin, 24 Mei 2021 13:13 WIB
Bareskrim panggil BSSN usut pembobolan data penduduk

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mendatangi Bareskrim Polri terkait kasus kebocoran data penduduk yang diduga milik Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Bareskrim juga memanggil otoritas BPJS Kesehatan. 

Kepala Pusat Operasi Keamanan BSSN, Brigjen TNI Ferdinand Mahulette, mengatakan, pihaknya dan Bareskrim tengah menginvestigasi kebocoran data tersebut. Kedatangannya ke Mabes Polri guna koordinasi tentang investigasi tersebut.

"Tadi kami pertemuan untuk berbicara masalah BPJS Ketenagakerjaan," kata Ferdinand di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (24/5).

Ferdinand menambahkan, BSSN juga dimintai keterangan sebagai saksi ahli oleh Direktorat Siber Bareskrim Polri. Kendati demikian, dia enggan menjelaskan apakah keterangannya untuk dugaan peretasan (hacking) atau baca cepat (skimming).

"Semuanya berkemungkinan. Kami sepakat tidak akan sampaikan itu sebelum ada hasilnya. Pasti kami sampaikan," tuturnya.

Di sisi lain, penyidik Bareskrim Polri juga memanggil BPJS Kesehatan hari ini. Manajemen BPJS Kesehatan diwakili salah satu pejabat karena Ali Ghufron Mukti selaku Direktur Utama tidak hadir.

Sebelumnya, data yang diklaim milik 279 juta penduduk Indonesia bocor dan dijual dalam forum daring, Raid Forums. Ratusan juta data tersebut dijual seorang anggota dengan akun Kotz.

Informasi ini berasal dari unggahan akun Twitter @ndagels dan @nuicemedia pada Kamis (20/5). Terdapat juga tangkapan layar terdapat nama penjual.

Sponsored

Di dalamnya terdapat data nomor induk kependudukan (NIK), kartu tanda Penduduk (KTP), nomor ponsel, nama, surel, dan alamat. Namun, tidak ada data kata sandi (password) di dalamnya.

Peretas juga memberikan sampel gratis sebanyak 1 juta penduduk untuk membuktikan kebenaran data yang dijualnya.

Berita Lainnya
×
tekid