sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Dalang pengeroyokan di Diskotek Bandara dihadiahi timah panas

Dua kelompok yang terlibat keributan dipicu karena saling senggol saat berjoget.

Tito Dirhantoro
Tito Dirhantoro Senin, 19 Nov 2018 09:48 WIB
Dalang pengeroyokan di Diskotek Bandara dihadiahi timah panas

Dalang pengeroyokan dalam bentrokan yang terjadi di Diskotek Bandara, Daan Mogot, Jakarta Barat, hingga menyebabkan dua pengunjung tewas akhirnya dibekuk polisi. Kedua pelaku yang masing-masing bernama Frengky Danger Manu alias Frengky alias Engky (25) dan Julius Umbu Ngailu alias Bobi (38)dibekuk di Pangkalpinang, Bangka Belitung, Minggu (18/11).

“Benar, telah dilakukan penangkapan terhadap dua orang pelaku diduga sebagai dalang di dalam kasus pengeroyokan yang disertai penusukan, dan telah membuat dua dari enam pengunjung di Diskotek Bandara di Daan Mogot tewas,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi Edi Suranta Sitepu di Jakarta pada Senin, (19/11).

Edi mengatakan, penangkapan terhadap kedua pelaku dilakukan oleh anggota Subnit Jatanras Unit Krimum Polres Metro Jakarta Barat dibantu oleh Subdit Cyber dan Subdit Jatanras Polda Bangka Belitung.
Kedua pelaku tepatnya ditangkap di sebuah rumah di Dusun Samhin yang merupakan tempat persembunyian mereka.

“Kedua pelaku tersebut sebelum meninggalkan Jakarta tinggal di Jalan Flamboyan Terusan, RT 08/11, Kebon Jeruk, Jakarta Barat,” ujarnya.

Ketika melakukan penangkapan terhadap kedua pelaku, kata Edi, petugas memberikan tindakan tegas dan terukur terhadap satu pelaku pada bagian kaki kanannya. Ini dilakukan karena mencoba melawan petugas saat akan ditangkap.

“Sampai saat ini, dua pelaku tersebut masih dalam pemeriksaan, di Polres Metro Jakarta Barat,” katanya.

Sebelumnya, Kepala Polsek Kebon Jeruk Jakarta Barat, Komisaris Polisi Marbun, mengungkapkan keributan di Diskotek Bandara Daan Mogot terjadi pada Rabu (17/10) dini hari. Keributan tersebut disebabkan kesalahpahaman antardua kelompok usai menenggak minuman beralkohol. 

Sewaktu berjoget, kelompok yang terlibat keributan itu saling senggol, sehingga memicu adu mulut. Merasa tidak terima, kedua kelompok yang berjumlah 20 orang saling menantang untuk berkelahi di luar diskotek sekitar pukul 02.30 WIB.

Sponsored

Insiden tersebut menyebabkan dua korban tewas yakni HS di lokasi kejadian dan LS di Rumah Sakit Royal Trauma. Adanya korban tewas dari pihak ormas tersebut menarik perhatian ratusan anggota ormas lainnya, sehingga mereka membuat acara tabur bunga di tempat kejadian perkara di Diskotek Bandara. (Ant)

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid