sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Data bocor, Bamsoet minta Kemenkes benahi aplikasi eHAC

Kemenkes diminta segera selesaikan kebocoran data 1,3 juta pengguna aplikasi eHAC untuk menampung data telusur Covid-19.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Rabu, 01 Sep 2021 16:01 WIB
Data bocor, Bamsoet minta Kemenkes benahi aplikasi eHAC

Aplikasi eHAC yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menampung data telusur Covid-19 dan identitas lengkap seseorang yang hendak bebergian bocor. Temuan tersebut, disampaikan oleh Tim peneliti vpnMentor, Noam Rotem dan Ran Locar.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo, meminta, Kemenkes segera menyelesaikan permasalahan kebocoran data 1,3 juta pengguna aplikasi eHAC untuk menampung data telusur Covid-19.

"Kebocoran data ini punya implikasi luas untuk eHAC dan usaha pemerintah Indonesia dalam mengendalikan Covid-19," kata Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, di Jakarta Rabu (1/9).

Bamsoet juga mendesak, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) kerja sama dengan lembaga terkait untuk melakukan investigasi serta penelusuran melalui audit forensik agar dapat memastikan penyebab dugaan kebocoran eHAC yang terjadi.

Selain itu, menurut politikus Partai Golkar itu, Kemenkes bersama Kemenkominfo untuk meningkatkan kewaspadaan terutama pada sistem keamanan aplikasi eHAC, serta meminta pemerintah melakukan upaya-upaya antisipasi lainnya yang dapat menjamin keamanan data para pengguna aplikasi tersebut. "Mengingat, data-data yang bocor ini bersifat pribadi," imbuhnya.

Terakhir, Bamsoet mengingatkan, komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan level proteksi penggunaan pada setiap aplikasi layanan publik sebagai upaya pemerintah dalam melindungi dan menjamin data-data masyarakat dengan baik.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, menuturkan, bahwa penghapusan aplikasi eHAC yang diduga datanya bocor itu tidak serta-merta melindungi data pengguna.

"Kalau Menkes bilang dihapus saja data data itu ya nggak segampang itu juga, semudah itu ngomong dihapus saja," kata Dasco di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/9).

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid