sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Demo kenaikan harga BBM, BEM Tanah Air serukan 4 tuntutan

Massa aksi dari elemen mahasiswa terpusat di depan Gedung Sapta Pesona.

Gempita Surya
Gempita Surya Senin, 12 Sep 2022 17:13 WIB
Demo kenaikan harga BBM, BEM Tanah Air serukan 4 tuntutan

Kawasan Patung Kuda Arjuna, Jakarta Pusat, pada Senin (12/9) sore kembali dikepung massa aksi terkait penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Kali ini, pengunjuk rasa berdatangan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Tanah Air yang didominasi massa dari Universitas Ibnu Khaldun Bogor.

Massa aksi dari elemen mahasiswa terpusat di depan Gedung Sapta Pesona. Sementara, di sisi Jalan Medan Merdeka Barat lainnya, aksi dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) masih berlangsung sejak siang hari. Koordinator aksi Alfath Nur Fauzan mengungkapkan, ada empat tuntutan yang dibawa BEM Tanah Air.

"Pertama, menolak dengan tegas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi karena akan memperburuk ekonomi rakyat," kata Alfath, Senin (12/9).

Alfath menyebut, dampak dari kenaikan harga BBM ini akan dirasakan khususnya oleh masyarakat menengah ke bawah dan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Sebab, mereka dinilai belum pulih sepenuhnya pascapandemi Covid-19.

Kemudian, poin tuntutan kedua adalah menunda pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

"Untuk memprioritaskan anggaran pada upaya stabilisasi kondisi sosial ekonomi masyarakat," ujar dia.

Mereka juga meminta pemerintah untuk melakukan realokasi anggaran belanja kementerian/lembaga yang tidak produktif. Selain itu, lanjut Alfath, mereka mendorong pemerintah untuk memastikan energi berbasis minyak dan gas bumi dalam negeri terpenuhi secara mandiri, tanpa terpengaruh kenaikan harga minyak global.

Pantauan Alinea.id, massa aksi dari elemen mahasiswa menginjak pagar kawat berduri yang dipasang petugas hingga rubuh. Aparat gabungan tampak bersiaga ketat di bawah JPO di Jalan Medan Merdeka Barat, lengkap dengan barier di belakang mereka.

Sponsored

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, memprediksi, sekitar 1.885 orang yang akan turun dalam aksi menolak kenaikan harga BBM.

Selain di kawasan Silang Monas, unjuk rasa hari ini juga akan digelar di beberapa titik, di antaranya, aksi di kawasan Gedung DPR/MPR oleh mahasiswa dan di Balai Kota DKI Jakarta oleh buruh. Guna mengawal aksi ini, 6.142 personel gabungan dikerahkan. Petugas terdiri dari unsur TNI, Polri, dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Berita Lainnya
×
tekid