sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pemprov DKI dan Banten siapkan rumah sakit rujukan coronavirus

Belum ada laporan resmi yang menyatakan terdapat pasien coronavirus di Jakarta dan Banten.

Khaerul Anwar Ardiansyah Fadli
Khaerul Anwar | Ardiansyah Fadli Senin, 27 Jan 2020 16:55 WIB
Pemprov DKI dan Banten siapkan rumah sakit rujukan coronavirus

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengimbau seluruh warga ibu kota untuk mewaspadai wabah pneumonia berat akibat virus baru coronavirus (nCoV) yang berasal dari Kota Wuhan, China. 

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, telah menyiapkan tiga rumah sakit rujukan untuk pasien yang terduga terjangkit coronavirus, yakni Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof Dr Sulianti Saroso, RS Tarakan, dan RSPAD.

Pemprov DKI juga telah berkoordinasi langsung dengan pengelola bandara dan pelabuhan untuk mengantisipasi masuknya seseorang yang terduga terjangkit coronavirus ke Indonesia, khususnya di DKI Jakarta. 

"Kami juga sedang berupaya menyiapkan pendampingan dari RSUD. Yang sudah kami latih dekat dengan bandara, yaitu RSUD Koja dan RSUD Cengkareng," kata Widyastuti saat dihubungi Wartawan pada Senin (27/1). 

Dia mengaku, belum ada laporan resmi yang menyatakan terdapat pasien coronavirus di Jakarta. Pemeriksaan terhadap pasien yang sempat diduga terpapar virus hasilnya negatif. 

"Saya sampaikan ada tiga (pasien) yang tadinya diduga, tetapi hasilnya negatif. Dua sudah dipulangkan karena kondisi baik dan yang satu masih dalam perawatan di RSPI (Rumah Sakit Pondok Indah)," tandasnya.

Sementara Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten menyiapkan satu ruang isolasi untuk menangani korban coronavirus. Ruangan ini disediakan untuk langkah antisipasi Pemprov Banten dalam menghadapi virus tersebut. Sampai hari ini belum ada informasi warga Banten yang terjangkit virus tersebut.

Dirut RSUD Banten Danang Hamsah Nugroho mengatakan, untuk langkah antisipasi pelayanan korban terjangkit coronavirus, pihaknya menyediakan enam tempat tidur dalam satu ruangan isolasi 

Sponsored

"Ada enam tempat tidur di dalam satu ruangan isolasi. Untuk itu, kami mensosialisasikan ke dokter umum di UGD dan juga dokter spesialis paru," katanya saat dikonfirmasi, Senin (27/1).

Rumah sakit milik Pemprov Banten itu juga menyiagakan 16 dokter. Mencakup 14 dokter umum dan dua dokter spesialis paru-paru. Mereka akan siaga 24 jam jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk pelayanan.

Coronavirus telah menyebar ke berbagai negara, seperti Kanada, Australia, Singapura, Malaysia, Vietnam, Amerika, Australia hingga Thailand. Ciri-ciri orang yang terjangkit mengalami demam, batuk dan sulit bernafas. Sejauh ini, coronavirus telah menewaskan 80 orang di China dan lebih dari 2.700 orang terinfeksi.

Berita Lainnya
×
tekid