Gerindra sebut Fadli Zon punya tugas khusus dari Prabowo

Sejak tak menjabat sebagai pimpinan DPR, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon tidak lagi eksis di hadapan publik. Santer dikabarkan, Fadli Zon sedang dipersiapkan untuk menjadi salah satu menteri dari Partai Gerindra di Kabinet Kerja. 

Padahal, Fadli Zon merupakan salah satu anggota DPR yang terkenal paling getol mengkritisi kebijakan Presiden Joko Widodo. Soal posisi untuk Fadli, Ketua DPD Gerindra Ahmad Riza Patria masih merahasiakannya. 

Riza hanya menyebut, Prabowo telah menyiapkan tugas baru kepada Fadli Zon. Soal posisi menteri, Riza menepisnya dan berkilah kalau keputusan masuk kabinet merupakan wewenang Jokowi. 

Gerindra, katanya, tidak pernah meminta ataupun menyodorkan nama-nama menteri ke Jokowi.

"Terkait dengan menteri itu, kewenangan dari Pak Jokowi. Kami tidak pada posisi meminta-minta atau menawar-nawarkan di mana dan siapa," jelas Riza, di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (17/10).

Soal sikap Gerindra dalam pemerintahan Jokowi mendatang, Riza mengatakan, sikap Prabowo dan Gerindra tetap konsisten. Yakni, tidak meminta atau menawarkan menteri ke Jokowi.

Gerindra tetap membantu Jokowi, meskipun tak ada dalam kabinet.

"Sikap Gerindra siap membantu, sebagaimana Pak Prabowo sampaikan. Apabila pemerintah memerlukan, negara memerlukan Pak Prabowo dan Gerindra siap membantu," pungkas dia.

Dalam Rapimnas yang digelar di Hambalang, Rabu (16/10) kemarin, Prabowo tak mempersoalkan, jika Gerindra nantinya tidak diajak bergabung ke pemerintahan. Prabowo juga tetap membantu Jokowi dengan menyodorkan konsepsi terkait ekonomi.