Ganjil genap berlaku, TransJakarta tambah 155 armada

PT Transportasi Jakarta menambah armada pada ruas koridor yang terkena kebijakan ganjil-genap. Penambahan bus mencapai 25% atau 155 unit ini mulai disterilisasi dan disiapkan secara teknis untuk dioperasikan besok, Senin (3/8).

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI itu, menambah 155 armada  di 10 ruas koridor Bus Rapid Transit (BRT) saling bersinggungan terhadap kawasan ganjil genap mulai Senin (3/8), untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas TransJakarta, Nadia Disposanjoyo mengungkapkan, perusahaan plat merah ini ingin memastikan selalu terjaganya kapasitas maksimum sesuai protokol pencegahan Covid-19, yaitu 50 persen dari kapasitas angkut. 

"TransJakarta, akan mempercepat pengosongan halte pada jam-jam sistem ganjil genap diterapkan, yaitu pagi pukul 06.00 - 10.00 WIB dan sore pukul 16.00 - 21.00 WIB," Nadia dalam keterangannya, Minggu (2/8).

Bahkan, semua armada TransJakarta tambahan dipastikan sudah melewati proses sterilisasi maupun sudah disiapkan secara teknis sehingga dapat melayani masyarakat dengan maksimal.

"Keseluruhan armada tersebut, akan disebar di 10 koridor yang bersinggungan dengan 25 ruas jalan yang terkena imbas kebijakan ganjil genap," ujar Nadia.

Seperti diketahui, peraturan ganjil genap akan kembali berlaku mulai Senin (3/8) akibat arus lalu lintas saat ini sudah melebihi kapasitas.

Kebijakan ganjil-genap, akan kembali diberlakukan mulai tanggal 3 Agustus 2020 dengan waktu pembatasan yang berlaku pada hari kerja mulai pukul 06.00-10.00 WIB dan 16.00-21.00 WIB.