sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Gubernur Jabar: Pasien corona dirawat di RS turun, pasien sembuh meningkat

Dari sekitar 430 pasien di April 2020, jumlahnya saat ini menjadi sekitar 350 pasien.

Gema Trisna Yudha
Gema Trisna Yudha Selasa, 12 Mei 2020 15:07 WIB
Gubernur Jabar: Pasien corona dirawat di RS turun, pasien sembuh meningkat

Jumlah pasien positif Covid-19 yang dirawat di rumah sakit di wilayah Jawa Barat mengalami penurunan. Sebaliknya, jumlah pasien sembuh mengalami peningkatan. 

"Saya laporkan per tanggal 12 Mei 2020 ini, jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit rata-rata di angka 350-an. Jumlah ini turun dibandingkan di rentang April 2020. Itu bisa mencapai 430-an," kata Ridwan Kamil saat menyampaikan evaluasi pembatasan sosial berskala besar atau PSBB Provinsi Jabar di Bandung, Selasa (12/5).

Menurutnya, perubahan positif ini juga dipengaruhi penerapan PSBB yang berlaku di seluruh Provinsi Jabar sejak 6 Mei 2020 lalu. Sebelum itu, PSBB diterapkan secara parsial di dua wilayah.

PSBB pertama dilakukan di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi. PSBB di wilayah Bodebek ini mulai diterapkan pada 15 April 2020. Kemudian, PSBB Bandung Raya yang meliputi Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.

Sponsored

"Tingkat kematian juga turun dari tujuh sekian pasien per hari menjadi empat pasien per hari yang meninggal dunia. Alhamdulillah tingkat kesembuhan juga naik, hampir dua kali lipat," kata dia.

Mantan Wali Kota Bandung itu mengatakan, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Jabar juga mengalami peningkatan setelah penerapan PSBB. Hal yang sama terjadi pada tingkat kecepatan penularan virus corona, dari indeks 3 menjadi 0,86.

"Tingkat kecepatan virus yang sebelum PSBB itu ada di kecepatan indeks 3 untuk reproduksi Covid-19 sekarang sudah turun 0,86. Alhamdulillah sekali sudah turun jauh sekali. Ini menandakan sebelum PSBB karena banyak orang kecepatan penularan sangat tinggi, sekarang PSBB dilarang mudik jadi turun kecepatan penurunannya," ucap Ridwan Kamil.

Berita Lainnya
×
tekid