H-6 Lebaran, arus kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek melonjak 144%

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 57.405 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui gerbang tol (GT) Cikampek Utama, Jalan Tol Jakarta-Cimpakek per hari ini, Kamis (30/5). 

Kepala Departemen Komunikasi Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan jumlah tersebut naik sebesar 144,44% dari lalu lintas harian (LHR) normal, yang sebesar 23.484 kendaraan.

Menurut Irra, salah satu faktor kenaikan volume lalu lintas pada H-7 lebaran disebabkan karena, kemarin Rabu (29/5) merupakan hari terakhir kendaraan berat melintas di jalan tol sebelum pembatasan kendaraan angkutan barang non BBM dan sembako.

Jasa Marga memprediksi pada hari ini, sebanyak 74.496 kendaraan masih akan meninggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama, atau meningkat 159,7 % dari volume lalin normal, 28.689 kendaraan.

"Pemberlakuan one way (satu arah) terencana ke arah Timur yang dimulai hari ini juga menjadi salah satu faktor yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Sehingga lalin mudik diprediksi masih tinggi pada hari ini," kata Irra seperti dikutip dalam siaran resminya, Kamis (30/5).

Untuk diketahui, kombinasi dua rekayasa lalu lintas contraflow dan one way diberlakukan pada hari ini, Kamis (30/5) pada pukul 05.30 WIB untuk contraflow dan pukul 08.00 WIB untuk one way. 

Pemberlakuan kombinasi dua rekayasa lalu lintas tersebut terbukti efektif dalam mengurai kepadatan.

"Dalam waktu kurang dari 2 jam sejak pemberlakuan one way, kepadatan selepas GT Cikampek Utama pun terurai hingga saat ini antrean di GT Cikampek Utama terpantau normal sekitar 6-8 kendaraan," ujarnya.

Irra juga mengimbau kepada pengguna jalan yang menggunakan jalur one way agar terus memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan dan pastikan kecukupan saldo uang elektronik.

"Pastikan kondisi kendaraan dan pengendara dalam keadaan prima, jaga jarak aman kendaraan serta pastikan kecukupan saldo uang elektronik Anda," ucapnya