sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Info kuota haji dibatasi 30%, KJRI Jeddah: Saudi belum umumkan

Belum ada informasi resmi dari Saudi terkait penyelenggaraan haji 1442H/2021M.

Fathor Rasi
Fathor Rasi Senin, 29 Mar 2021 13:28 WIB
Info kuota haji dibatasi 30%, KJRI Jeddah: Saudi belum umumkan

Konsul Haji pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, Endang Jumali, merespons informasi bahwa kuota haji tahun ini dibatasi 30% untuk tiap negara pengirim jemaah. Indonesia juga disebut mendapat 64ribu, dengan rincian 60ribu untuk kuota haji reguler dan empat ribu haji khusus.

Endang menyampaikan, hingga saat ini belum ada informasi resmi dari Saudi terkait penyelenggaraan haji 1442H/2021M. "Sampai saat ini Saudi belum mengumumkan kebijakannya terkait haji 2021. Semua negara masih menunggu, termasuk soal kuota. Sampai saat ini, belum ada info resmi terkait kuota, reguler maupun khusus," jelas Endang Jumali via laman Kemenag, Senin (29/3).

Pihaknya menduga informasi tersebut bersumber dari rumusan hasil pertemuan antara KJRI Jeddah dengan kurang lebih 50 calon penyedia layanan akomodasi di Makkah yang berlangsung empat hari, 24-27 Maret 2021. Endang memastikan info itu sebatas rencana mitigasi, bukan informasi resmi atau bersifat kebijakan.

"Skenario ini dibahas bersama sebagai gambaran awal untuk menyusun langkah-langkah yang harus dipersiapkan," terang Endang.

Dijelaskan Endang,  pertemuan itu untuk memastikan dan menginventarisir sejauhmana kesiapan para calon penyedia layanan, baik dari administrasi dokumen, SDM dan kemungkinan jika ada perubahan kebijakan yang sifatnya lebih pada Protokol Kesehatan.

"Rumusan yang dihasilkan bersifat sementara, hanya sebagai rencana mitigasi," imbuh Endang.

Endang menambahkan, sebagai wakil pemerintah, pihaknya menyiapkan operasional haji. "Salah satunya, kami melakukan komunikasi dan koordinasi dengan para calon penyedia layanan baik di Mekkah dan Madinah. Kegiatan tersebut, tidak bersifat pengambilan kebijakan, melainkan bagian dari mitigasi terhadap berbagai kemungkinan yang harus dipersiapkan ketika ada kepastian penyelenggaraan haji dari Saudi," bebernya.

Bila ada kepastian haji, para calon penyedia akomodasi siap menjalankan tugasnya. "Dari pertemuan ini, seluruh calon penyedia akomodasi menyatakan kesiapannya jika ada kepastian haji. Dari calon penyedia yang hadir, hampir 80% sudah memperbarui Tasreh (Dokumen resmi) untuk Penggunaan Hotel tahun 2021 ini," pungkasnya.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid