sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jabar akan perbanyak tempat isolasi pasien Covid-19 di desa

Upaya ini dilakukan untuk menekan tingkat keterisiang tempat tidur (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Sabtu, 26 Jun 2021 08:16 WIB
Jabar akan perbanyak tempat isolasi pasien Covid-19 di desa

Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan memperbanyak pendirian tempat isolasi di desa-desa untuk menangani pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan sedang. Harapannya, dapat menekan tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy ratio/BOR) fasilitas kesehatan (faskes) rujukan.

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, menyebut strategi tersebut sebagai pola hulu-hilir. "Dalam situasi darurat, Jawa Barat melakukan pola hulu dan pola hilir untuk mengurangi BOR rumah sakit," katanya saat mengunjungi Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, pada Jumat (25/6).

"Apa itu pola hulu? Pola hulu itu seperti ini, jadi sebelum ke rumah sakit yang ringan-sedang enggak usah ke rumah sakit cukup dirawat di sini," sambung Emil, sapaannya.

Langkah tersebut ditempuh setelah mempelajari kasus di Bandung Raya, di mana sepertiga penghuni faskes rujukan adalah pasien Covid-19 gejala ringan hingga sedang yang tak perlu penanganan di RS. "Tapi karena kurang edukasi sehingga membebani kasur-kasur tempat tidur di rumah sakit," jelasnya.

Sponsored

Adapun pola hilir, lanjut Emil, memindahkan atau transisi pasien Covid-19 yang akan sembuh ke beberapa tempat dari mulai hotel, apartemen, rumah susun (rusun), hingga tempat isolasi di desa-desa. Dengan demikian, RS hanya diisi pasien yang membutuhkan penanganan medis.

Mantan Wali Kota Bandung itu sesumbar, pola hulu-hilir sudah dilaksanakan di beberapa daerah. Namun, dia meminta pelaksanaannya lebih dimaksimalkan. 

"Di Garut sudah dilaksanakan, tinggal dimaksimalkan," ucapnya. "Ini contoh, ada yang kena (Covid-19) lima warga tinggal di sini (tempat isolasi di desa, red) dan sembuh. Bayangkan kalau tidak ada ini dan tanpa pengetahuan, berarti si lima ini lari semua ke RSUD. Nah, itu yang akan bikin kolaps."

Berita Lainnya
×
tekid