Jakarta kembali cetak rekor harian Covid-19

Kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta kembali memecahkan rekor hari ini, Jumat (8/1). Berdasarkan hasil pendataan Satgas Penanganan Covid-19, penambahan kasus konfirmasi positif di Ibu Kota sebanyak 2.959 kasus.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah melakukan tes PCR sebanyak 16.712 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 14.122 orang melakukan tes PCR hari ini. Hasilnya, ditemukan 2.2204 kasus positif Covid-19 dan 11.918 negatif.

"Namun total penambahan kasus positif sebanyak 2.959 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 755 kasus dari 2 laboratorium swasta dan 1 Laboratorium RS BUMN selama tujuh hari terakhir," Kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI, Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis, Jumat (8/1).

Untuk rate tes PCR per 1 juta penduduk sebanyak 210.355. Mereka yang melakukan tes PCR sepekan terakhir sebanyak 102.183 orang, dan jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 215.

Dengan penambahan tersebut, maka total kasus konfirmasi di Ibu Kota menjadi 200.658 kasus. Dari jumlah tersebut, 179.562 orang dinyatakan sembuh dan sebanyak 3.463 orang meninggal dunia.

Masih tingginya kasus positif Covid-19 tersebut, mendorong Dwi meminta warga Jakarta waspada peningkatan klaster keluarga pascalibur Natal dan tahun baru 2021.

Sebelumnya, ahli epidemiologi dan biostatistik Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono, menyebut libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021 (Nataru) dapat berdampak terhadap membengkaknya angka kasus baru Covid-19, bisa tembus 10 ribu kasus per hari dan 1 juta kasus secara akumulatif.

Bila kasus Covid-19 terus meningkat, Pandu khawatir rumah sakit-rumah sakit tidak mampu menampung pasien baru Covid-19 imbas libur panjang Nataru.